Sukses

Bertemu 20 Dubes di Rumah Prabowo, Anies - Sandi Bahas Apa?

Anies Baswedan - Sandiaga Uno bertemu 20 dubes Uni Eropa di kediaman Prabowo Subianto.

Liputan6.com, Jakarta - Pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih DKI Jakarta, Anies Baswedan dan Sandiaga Uno menghadiri pertemuan dengan 20 duta besar Uni Eropa untuk Indonesia. Pertemuan ini difasilitasi Ketua Umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto di kediamannya, Jalan Kertanegara, Jakarta.

"Jadi ada 20 duta besar Uni Eropa termasuk duta besar Uni Eropanya sendiri. Silaturahmi sebetulnya dengan Bapak Prabowo Subianto sebagai Ketua Dewan Pembina dan Ketua Umum Partai Gerindra. Mendiskusikan banyak hal," ujar Anies di kediaman Prabowo, Jakarta Selatan, Rabu (10/5/2017).

Anies Baswedan juga menyampaikan, dalam pertemuan itu Prabowo memaparkan banyak pandangan pribadinya tentang Indonesia kepada para duta besar Uni Eropa. Juga terkait tantangan yang dihadapi bangsa ini.

"Seperti permasalahan korupsi, permasalahan kesejahteraan, ketimpangan, dan lain-lain. Kemudian juga dari duta besar menyampaikan pandangan-pandangannya, pertanyaan-pertanyaan tentang perkembangan-perkembangan di Indonesia," kata Anies.

Anies Baswedan menolak jika disebut pertemuan dengan duta besar itu terkesan mendadak. Perjumpaan ini, ujar Anies, sudah direncanakan jauh-jauh hari sebelumnya.

"Pertemuan ini sudah direncanakan jauh sebelum putaran kedua pilkada. Ketika duta besar Uni Eropa bertemu dengan Bapak Prabowo berdua di Hambalang. Jadi ini bukan pertemuan yang dibuat minggu lalu. Ini sudah direncanakan sebulan lebih, 6 minggu lebih waktunya. Karena itu semuanya bisa hadir," tutur Anies.

Anies juga menyebut pertemuan ini sebagai acara yang mengalir dan terbuka. "Pertanyaan macam-macam. Tapi lebih banyak tukar pikiran antara Pak Prabowo dan kita dan saya serta Bang Sandi ikut bicara juga sama-sama. Ini seperti diskusi yang mengalir, bebas, dan terbuka," ungkap Anies.

Senada dengan Anies, Sandiaga juga menyampaikan jika para duta besar itu memiliki keinginan untuk menjalin kerja sama dalam ekonomi dan berinvestasi di Jakarta. Mereka berkomitmen membangun infrastruktur kelas dunia di Jakarta dan membantu ciptakan lapangan kerja.

"Ini sedikit melegakan kami karena mereka sangat commit. Mereka mengharapkan ke depan prosesnya transparan, prosesnya tidak diwarnai birokrasi yang berbelit-belit," lanjut Sandiaga.

Dia juga berjanji akan mem-follow up usulan-usulan yang masuk. Nantinya usulan itu akan diberikan kepada tim sinkronisasi Anies-Sandi.

"Ini tentunya nanti follow up-nya akan diberikan kepada tim sinkronisasi untuk ditindaklanjuti apa saja usulannya. Tentunya apa yang menggerakkan ekonomi dan lapangan kerja, itu yang ditunggu warga Jakarta," ucap Anies Baswedan.