Sukses

Rizieq Shihab Dikabarkan Kembali ke Arab Saudi, untuk Apa?

Sugito menyangkal alasan Rizieq kembali ke Arab Saudi untuk menghindari proses hukum yang ditangani penyidik Polda Metro Jaya.

Liputan6.com, Jakarta - Pemimpin FPI Rizieq Shihab dikabarkan kembali ke Arab Saudi setelah sempat beberapa hari singgah di Kuala Lumpur, Malaysia. Padahal polisi tengah menantinya untuk diperiksa sebagai saksi kasus pornografi berupa chat seks yang diduga melibatkan dirinya dan tersangka pemufakatan makar Firza Husein.

"Info yang diterima teman-teman, Habib (Rizieq) berada di Arab Saudi," ujar Ketua Bantuan Hukum FPI sekaligus pengacara Rizieq, Sugito Atmo Pawiro, Jakarta, Senin (15/5/2017).

Namun Sugito menyangkal alasan Rizieq kembali ke Arab Saudi Untuk menghindari proses hukum yang ditangani penyidik Polda Metro Jaya.

"Bukan kami menghindari. Ini kan kasus yang sangat politis dan cenderung sebagai kriminalisasi ulama," tutur dia.

Menurut dia, Rizieq Shihab kembali terbang ke Arab Saudi lantaran ingin konsentrasi ibadah umrah. Berdasarkan informasi yang didapat, Rizieq rencananya akan berada di Tanah Suci hingga Ramadan.

"Yang saya dengar begitu, bahwa Habib (Rizieq) mau konsentrasi ibadah sajalah dari pada hiruk-pikuk yang tidak produktif. Ini sudah kriminalisasi dan pemaksaan kehendak," ucap Sugito.

Namun Sugito belum tahu persis bersama siapa saja Rizieq kembali ke Arab Saudi.

"Setahu saya, pada umrah pertama itu kan didampingi keluarga dan beberapa ulama. Tapi sekarang ini saya nggak tahu persis apa masih bersama rombongan," kata dia.

Sebelumnya, Polda Metro Jaya menyatakan akan menjemput paksa Rizieq Shihab lantaran sudah dua kali mangkir dari panggilan penyidik. Rizieq sendiri masih berkapasitas sebagai saksi terkait kasus pornografi berupa chat seks.

Pemeriksaan pertama dijadwalkan pada Selasa 25 April 2017, sedangkan panggilan kedua dijadwalkan pada Rabu 10 Mei 2017. Menurut polisi, surat panggilan kedua telah dilayangkan pada Senin 8 Mei 2017 saat Rizieq Shihab berada di luar negeri.

Kasus pornografi berupa chat seks yang diduga melibatkan Rizieq Shihab dan Firza Husein ini sempat viral di dunia maya pada akhir Januari 2017. Polisi pun bertindak cepat dan meningkatkan perkara tersebut ke tahap penyidikan.