Sukses

Presiden Jokowi: Kalau Meraih Cita-Cita, Jangan Curang

Usai mendongeng, Presiden Jokowi membagikan 6 sepeda kepada siswa yang berhasil menjawab pertanyaannya.

Liputan6.com, Jakarta - Hari Buku Nasional yang jatuh hari ini, diperingati Presiden Joko Widodo atau Jokowi dengan mengundang pelajar ke Istana Kepresidenan. Di acara ini, Presiden Jokowi mendongeng di hadapan siswa.

Presiden Jokowi memilih cerita tentang Lutung Kasarung. Presiden duduk di kursi kayu di tengah ratusan siswa yang hadir di Istana.

Sebelum mendongeng, Jokowi mengundang beberapa anak untuk mendampinginya mendongeng di depan. Tapi, Presiden Jokowi menantang siswa untuk menampilkan gerakan silat, menari, dan berhitung.

Para siswa yang berhasil melakukan tantangan Presiden Jokowi langsung duduk di sisi kanan dan kiri Presiden. Sedangkan beberapa menteri Kabinet Kerja seperti Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Puan Maharani, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, dan Kepala Staf Kepresidenan Teten Masduki duduk di belakang Presiden Jokowi.

"Ayo sini maju lebih dekat, duduknya dekat saya sini maju," kata Presiden sebelum memulai dongengnya, Rabu (17/5/2017).

Suasana langsung hening ketika Presiden Jokowi mulai bercerita. Presiden menceritakan kisah Lutung Kasarung tak kurang dari 10 menit.

Usai bercerita, Presiden Jokowi menyampaikan isi dan pesan di balik cerita Lutung Kasarung. Presiden berpesan agar dalam meraih cita-cita, harus bekerja keras, rajin belajar, dan tidak saling menjelekkan.

"Cerita ini mengajarkan kita untuk bekerja keras. Meraih cita-cita itu harus bekerja keras, harus rajin belajar ya. Jangan curang, tidak boleh. Jangan suka menghina orang lain, tidak boleh, tidak boleh menjelekkan teman, harus suka menolong teman," tutur Presiden Jokowi.

Usai mendongeng, Presiden Jokowi membagikan 6 sepeda kepada siswa yang berhasil menjawab pertanyaannya.

Video Terkini