Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi menyaksikan puncak latihan Pasukan Pemukul Reaksi Cepat (PPRC) TNI di Natuna, Kepulauan Riau. Dalam kesempatan itu, Jokowi juga menyampaikan dukacita atas gugurnya empat prajurit TNI saat latihan berlangsung.
"Saya mengucapkan turut berduka cita atas gugurnya empat prajurit TNI dalam latihan PPRC ini dan juga korban luka yang dirawat di rumah sakit," kata Jokowi usai menyaksikan puncak latihan PPRC TNI di Bukit Tanjung Datuk, Kepulauan Natuna, Kepulauan Riau, Jumat (19/5/2017).
Sebelumnya, kecelakaan saat latihan terjadi di Natuna pada Rabu, 17 Mei 2017. Senjata Giant Bow yang dioperasikan prajurit dari Batalyon Arteleri Pertahanan Udara (Arhanud) 1/Kostrad lepas kendali. Senjata yang seharusnya menembak drone malah mengarah ke prajurit lainnya.
Advertisement
Giant Bow diduga hilang kendali karena adanya kerusakan pada pembatas evelasi pada bagian kiri. Sebanyak 12 prajurit menjadi korban, 4 di antaranya meninggal dunia. Sedangkan sisanya mengalami luka dan menjalani perawatan.