Sukses

Setelah Ledakan Kampung Melayu, Net TV Dapat Ancaman Bom

Ancaman bom ke Net TV dilakukan dengan menghubungi Call Center.

Liputan6.com, Jakarta - Setelah peristiwa bom bunuh diri di Kampung Melayu, pukul 21.00 WIB, Rabu, 24 Mei 2017, pada malam yang sama stasiun televisi Net juga mendapat ancaman bom.

Menurut Kasubag Humas Polres Jaksel Kompol Purwanta, ancaman bom terjadi sekitar pukul 22.00 WIB, melalui kontak call center stasiun televisi tersebut.

"Itu benar ada ancaman di Net TV. Jadi seorang karyawan membuka HP Call Center, selanjutnya setelah dibuka, ada 2 kali SMS, yang bernada ancaman," ucap Purwanta di Jakarta, Kamis (25/5/2017).

Melihat hal tersebut, karyawan itu lalu menghubungi atasannya dan langsung meminta pihak Polsek Setiabudi untuk menyelidiki.

"Pihak Gegana Polda Metro Jaya langsung melakukan sterilisasi dimulai dari lantai 30, 28,29, 27. Hasilnya nihil," kata Purwanta.

Kemudian, sekitar pukul 02.40 WIB, lanjut dia, Tim Gegana bersama Kapolrestro Jaksel Kombes Pol Iwan Kurniawan, juga melakukan penyisiran di sekitar gedung Net TV.

"Semua dengan hasil nihil atau aman," pungkas Purwanta.