Sukses

8 Pendaki Gunung Marapi Dievakuasi, 1 Masih Hilang

Seorang pendaki hingga kini masih dicari tim sar gabungan di kawasan Puncak Gunung Marapi.

Patroli, Sumatra Barat Tim SAR gabungan berhasil menemukan delapan pendaki yang dikabarkan menghilang di sekitar puncak Gunung Marapi, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat. Rombongan tersebut dievakuasi ke Desa Padang Panjang Bawang, 65 kilometer dari Kota Padang pada Senin, 5 Juni siang. Mereka sebelumnya memilih bertahan di daerah puncak karena kehabisan bekal saat Gunung Marapi erupsi.

Seperti ditayangkan Patroli Siang, Selasa (6/6/2017), informasi dari pendaki yang selamat, seorang rekan mereka bernama Yandri masih terpisah dari rombongan. Rencananya hari ini tim SAR akan mencari korban ke sisi Selatan Gunung Marapi. Wilayah ini dikenal mempunyai lembah yang curam.

Yandri, korban yang belum ditemukan, merupakan pelajar yang baru lulus SMP. Warga Pulau Inggu, Kecamatan Benai, Kabupaten Kuantan Senggigi, Provinsi Riau, itu medaki Gunung Marapi bersama kawan-kawan kakaknya sejak Sabtu, 3 Juni.

Enam kali letusan Gunung Marapi dan mengeluarkan abu vulkanik Minggu (4/6/2017) siang kemarin mengakibatkan 16 pendaki terjebak di puncak gunung. Tujuh pendaki turun dengan selamat ke desa terdekat, sedangkan delapan orang ditemukan keesokan harinya. Satu pendaki tersisa masih hilang.