Polda Metro Siap Bantu Pemprov DKI Tertibkan Kolong Tol Kalijodo

20160229-Jelang Eksekusi, Personel Gabungan Bersiaga di Kalijodo-Jakarta — Sebanyak 5.000 personel gabungan dari Polda Metro Jaya, Kodam Jaya dan Pemprov DKI bersiaga di kawasan Kalijodo, Jakarta, Senin (29/2). Ribuan personel tersebut dikerahkan untuk mengamankan penggusuran kawasan Kalijodo. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Liputan6.com, Jakarta - Kapolda Metro Jaya Irjen Mochamad Iriawan menyatakan siap menerjunkan anak buahnya untuk membantu Pemprov DKI Jakarta dalam menertibkan bangunan liar di kolong tol Kalijodo.

"Soal Kalijodo akan komunikasikan dengan Pemda. Kalau Pemda minta, kita bantu, karena di depannya aparat Satpol PP. Kita pasti bantu," ujar Iriawan di sela-sela kegiatan di kawasan Bekasi, Jawa Barat, Selasa (6/6/2017).

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono menuturkan, sejauh ini Pemprov DKI Jakarta belum berkoordinasi dengan pihak kepolisian. Terutama permintaan agar polisi turun membantu Satpol PP melangsungkan penertiban.

"Kita belum dapat koordinasi itu," ucap Argo.

Puluhan bangunan semi permanen kembali menjamur di kolong tol kawasan Kalijodo, Jakarta. Setahun lalu, ratusan rumah bedeng di kolong tersebut diratakan seiring dengan penggusuran kawasan prostitusi Kalijodo.

Bangunan liar tersebut berada tepat di seberang Ruang Publik Terbuka Ramah Anak (RPTRA) Kalijodo. Pendirian bangunan liar ini mulai berlangsung persis setelah Pilkada DKI Jakarta 2017 usai.

Sejumlah anggota Satpol PP DKI sudah berupaya mendatangi kolong Tol Pluit itu, namun warga yang menetap di sana memberikan perlawanan.