Liputan6.com, Bekasi: Inspeksi mendadak yang dilakukan sejumlah anggota Komisi VII DPR RI ke Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTGU) Muara Tawar, Bekasi, Jawa Barat, disambut demonstrasi ratusan warga, Senin (11/10). Sambil berorasi, warga menutup jalan menuju PLTGU Muara Tawar dengan batang pohon, kayu, dan besi.
Warga menutup jalan menuju PLTGU sebagai bentuk protes karena jalan penduduk yang dilalui kendaraan proyek PLTGU rusak parah dan tidak pernah diperbaiki. Tidak hanya menggangu aktivitas PLTGU, aksi warga juga membuat kedatangan 13 anggota DPR RI terhadang. Akibatnya para anggota Dewan harus berjalan kaki sejauh empat kilometer. Anggota DPR berjanji menampung aspirasi warga.(JUM)
Warga menutup jalan menuju PLTGU sebagai bentuk protes karena jalan penduduk yang dilalui kendaraan proyek PLTGU rusak parah dan tidak pernah diperbaiki. Tidak hanya menggangu aktivitas PLTGU, aksi warga juga membuat kedatangan 13 anggota DPR RI terhadang. Akibatnya para anggota Dewan harus berjalan kaki sejauh empat kilometer. Anggota DPR berjanji menampung aspirasi warga.(JUM)