Liputan6.com, Jakarta Ahli informasi teknologi (IT) Hermansyah dikeroyok lima orang tak dikenal, saat hendak pulang ke rumahnya di Tol Jagorawi. Akibat penganiayaan ini, Hermansyah dirawat di Rumah Sakit Hermina Depok.
Namun, karena faktor keamanan, Hermansyah akhirnya dipindahkan ke Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Soebroto (RSPAD), Jakarta Pusat malam ini.
"Sudah dipindahkan menggunakan ambulans dari RS Hermina. Menurut dia, hal ini karena alasan keamanan. Soalnya RS Hermina merupakan Rumah Sakit Umum," ucap alumni ITB Teuku Gandawan, Depok, Minggu (9/7/2017).
Advertisement
Teuku mengatakan, alasan lain pemindahan Hermansyah lantaran keluarga tidak ingin mengambil risiko. Terlebih, motif penyerangan hingga kini masih misteri.
"Pertimbangannya seperti itu," ujar dia.
Menurut Teuku, kondisi kesehatan Hermansyah terus membaik dan masih dalam pemulihan.
"Masih recovery," ujar dia.
Kasubag Humas Polresta Depok Ajun Komisaris Firdaus sebelumnya membenarkan, ahli IT Hermansyah diserang orang tak dikenal saat hendak pulang ke rumahnya di Kelurahan Tirtajaya, Depok, Jawa Barat.
"Tadi kami telah mengecek ke rumah sakit, bahwa korban Hermansyah menjadi korban penganiayaan dan pengeroyokan," ucap dia melalui keterangan tertulisnya, Minggu.
Firdaus menjelaskan, Hermansyah mengendarai Toyota Avanza saat hendak pulang sekitar pukul 04.00 WIB. Mobil tersebut tiba-tiba diserempet saat melewati Tol Jagorawi KM 6 atau sekitar TMII dan Tol JORR Jakarta Timur.
Kemudian, Hermansyah disuruh menepi dan membuka pintu mobilnya. Setelah turun dari mobil, Hermansyah langsung diserang pelaku yang berjumlah sekitar lima orang. Satu orang di antaranya menggunakan senjata tajam.
Hermansyah terluka di beberapa bagian tubuhnya, seperti di bagian kepala, leher, dan tangan. Hermansyah akhirnya dilarikan ke RS Hermina Depok.
Saksikan video menarik berikut ini: