Sukses

2 Atlet Muda Tenis Keren Ini Calon Paskibraka 2017

Baik Fabian maupun Marsel masih sempat mengikuti pertandingan tenis di sela-sela latihan baris berbaris calon Paskibraka 2017.

Liputan6.com, Jakarta - Provinsi Sumatera Selatan dan Banten mengirimkan calon Paskibraka 2017 yang juga handal di lapangan tenis. Marsel Feradetama dan Fabian Ramadhan Gavin tak menyangka dapat bertemu teman 'sealiran' di sini.

Meski baru kenal dua hari selama diklat Paskibraka 2017 di PP-PON Cibubur, Jakarta Timur, Marsel dan Fabian sudah punya rencana untuk main tenis bareng usai bertugas nanti.

"Berencana main bareng sehabis 17-an," ujar Marsel, kepada Diary Paskibraka Liputan6.com, PP-PON Cibubur, Jakarta Timur, Kamis (27/7/2017).

Fabian menyambut baik rencana itu. "Kalau boleh, mau main di sini. Kita mau cari lapangan dekat-dekat sini. Raket untuk dia, nanti saya yang pinjamkan," kata dia.

Fabian adalah murid SMA Negeri 2 Kota Tangerang Selatan, Banten. Ia mengenal dunia tenis sejak umur enam tahun. Di tubuhnya mengalir darah pemain tenis yang diwariskan sang ayah dan ibunya.

"Namun, saat usia delapan tahun saya berhenti. Sampai umur 14 tahun saya fokus main bola. Jadi, ada dua olahraga yang saya tekuni, tenis dan sepak bola," kata dia.

Mengaku sudah terlalu lama gantung raket, calon Paskibraka 2017 yang biasa dipanggil Vino ini menekuni kembali kegemarannya itu.

"Sampai sekarang saya masih main tenis. Saya hanya mau fokus ke situ doang. Sepak bola saya tinggalkan, hidup saya curahkan untuk tenis," kata Fabian.

Banyak sekali manfaat yang mereka dapatkan dari bermain tenis. Menurut Marsel, selain fisiknya yang sudah tentu sehat, ia lebih tenang menghadapi sesuatu.

"Sebab, kalau kita tidak ada ketenangan, pasti saat main lemparannya jelek. Kita perlu ketenangan agar bisa mengarahkan bola lebih enak, lebih bisa mengontrol bola sesuai arahan yang kita ingin," kata Marsel.

Calon Paskibraka 2017 asal Banten Fabian Ramadhan Gavin. (Yoffie Renato)

Baik Fabian maupun Marsel masih sempat mengikuti pertandingan tenis di sela-sela latihan baris berbaris, guna modal memasuki Diklat Paskibraka 2017.

Marsel mengikuti pertandingan yang diselenggarakan salah satu televisi pada April 2017, dan Fabian mengikuti kejuaraan Christopher Benjamin Ruqards di Marinir Cilandak.

"Baru setelah itu, saya fokus ke Paskibraka," kata Fabian, dibenarkan Marsel.

Keduanya berharap, tenis tetap mereka tekuni tanpa meninggalkan tanggung jawab sebagai seorang Purna Paskibraka nantinya. Agustus mendatang, mereka akan kembali membawa raket ke lapangan untuk pertandingan.

"Paskibraka 2017 adalah kesempatan sekali seumur hidup. Maka itu, saya fokus dulu ke sini sampai penugasan selesai. Setelah itu baru bertanding lagi, dan berprestasi lagi," kata Marsel yang kali ini dibenarkan Fabian.

 

Saksikan video menarik berikut ini:

Video Terkini