Sukses

Ezra Korbankan Lomba Basket Demi Jadi Paskibraka Nasional

Ezra Aryaguna Tamboto tinggalkan klub basketnya, Bintang Bahari, yang sedang berlomba demi ikut Paskibraka.

Liputan6.com, Jakarta - Kesuksesan itu butuh pengorbanan. Hal tersebut lah yang dirasakan calon Paskibraka Nasional 2017 asal Sulawesi Tengah, Ezra Aryaguna Tamboto.

Ezra, begitu dia akrab disapa, meninggalkan klub basketnya yang bernama Bintang Bahari untuk berlomba di tingkat provinsi, mewakili Kota Palu.

Siswa SMAN Model Terpadu Madani ini mengaku sempat berat hati untuk meninggalkan klubnya yang sudah menaungi hobi basketnya, demi mengikuti Paskibraka.

"Awalnya saya enggak pengen (tinggalin lomba). Lebih pengen ikut basket," kata Ezra kepada Diary Paskibraka Liputan6.com di PP-PON Cibubur Jakarta Timur, Selasa (8/8/2017).

Paksaan dari sang ayah yang merupakan Purnawirawan Paskibraka Sulawesi Tengah tahun 1980 lah, yang membuatnya mengikuti seleksi menjadi pasukan pengibar bendera.

"Enggak pengen (jadi Paskibraka) awalnya karena papa suruh saya. Jadi saya ikut saja," tutur siswa yang juga hobi bermain voli ini.

Dia berharap, pengorbanannya meninggalkan klub basket akan membuahkan hasil. Ezra mengatakan, ingin menjadi pengibar bendera Sang Saka Merah Putih di Istana Negara pada 17 Agustus nanti.

Ezra juga berharap agar klub basketnya dapat menang dalam pertandingan, meski tanpanya. Terlebih, selama mengikuti Diklat Paskibraka, Ezra yang lahir di Bontang, 21 Februari 2001 tidak diperbolehkan menggunakan handphone. Sehingga, dia tidak mengetahui kabar tentang klub basketnya tersebut.

"Saya enggak menyesal ikut dalam Paskibraka Nasional, justru saya bangga. Saya berharap bisa masuk TIM 8 atau pengibar bendera. Juga berharap, mereka bisa menang dalam lomba," ujar Ezra yang memiliki tinggi badan 180 cm.

Saksikan video berikut ini: