Liputan6.com, Jakarta Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa mengatakan, paran relawan di seluruh pelosok Indonesia selalu mendapatkan dana kecil. Namun, hal ini tak mematahkan semangat untuk membantu sesama.
Hal ini disampaikannya saat seleksi dan orientasi Pilar-Pilar Sosial Berprestasi Tingkat Nasional yang berlangsung 12-18 Agustus 2017. Puluhan relawan sosial turut hadir dalam acara tersebut.
"Mereka inilah yang menjadi frontliner layanan sosial di seluruh Indonesia. Ketika misalnya kita harus melayani daerah. Apakah pedalaman, apakah perbatasan dan kepulauan terluar terkecil, pilar sosial ini melakukan quick respons terhadap masalah sosial," ucap Khofifah di Hotel RedTop, Jakarta Pusat, Senin (14/8/2017).
Advertisement
Dia pun menyebut para relawan atau pilar sosial tersebut sebagai utusan Tuhan di Bumi. Pasalnya, tak ada yang mengharapkan imbalan sedikit pun. Bahkan, untuk urusan pulsa telepon pun kerap tidak mencukupi.
"Mereka ini adalah tangan-tangan Tuhan, tangan-tangan malaikat yang turun ke bumi. Ini yang saya ucapkan dari hati saya," kata Khofifah.
Dia menambahkan, apa yang dilakukan pilar-pilar sosial ini, bukan hanya berbuat kemanusiaan, tapi juga bisa terus menanamkan semangat persatuan dan menjaga NKRI.
"Orientasi bisa membangun komitmen mereka sebagai penguatan layanan sosial. Jadi bangun komitmen menjaga NKRI, jaga Merah-Putih dan menjaga integrasi yang ada," katanya.
Khofifah Indar Parawansa juga menyinggung berkembangnya radikalisme dalam dua tahun terakhir. Hal itu menambah tugas baru bagi pilar-pilar sosial ini untuk membangun kehidupan yang harmoni di tengah masyarakat.
Saksikan Video Menarik di Bawah Ini: