Megawati Sumbang Pohon Baobab untuk Hijaukan Simpang Semanggi

Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengatakan, Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri akan menyumbang pohon Baobab untuk mempercantik kawasan hijau di Simpang Susun Semanggi.

"Beliau menyumbang pohon Baobab, itu pohon mahal," ucap Djarot di Taman Semanggi, Jakarta Selatan, Kamis malam, 17 Agustus 2017.

Menurut Djarot, putri Presiden pertama RI Sukarno itu sudah membudidayakan hingga lima pohon dengan ketinggian tujuh meter.

Pohon asal Afrika ini bisa mencapai tinggi antara 5 hingga 25 meter. Mereka menyimpan air dalam batang dengan kapasitas di atas 120.00 liter untuk bertahan dalam kondisi lingkungan sekitar.

Pemprov DKI Jakarta melalui Dinas Pertamanan dan Pemakaman pernah menganggarkan pengadaan sebuah pohon Baobab untuk ditanam di Taman Waduk Ria Rio senilai Rp 750 juta.

"Saya tadi diminta menggali lubangnya terlebih dahulu. Paling tidak sebulan ke depan untuk mempersiapkan lahan nya," ujar dia.

Djarot, mengatakan hanya pohon Kamboja yang menghiasi di kawasan itu. Seharusnya, lanjut Djarot, terdapat pohon besar yang dapat menyimpan cadangan air.

"Harus ada pohon besar dan pohon Baobab umurnya bisa 80 tahun dan menyimpan banyak air," papar dia.

Djarot mengaku saat pertemuannya dengan Megawati, sempat diceritakan sejarah mengenai alasan Bung Karno membangun Simpang Semanggi yang dirancang Ir Sutami.

"Pembangunan ini terkait dengan pembangunan gelora Bung Karno menjelang ASEAN Games. Berlaku juga menjelaskan akan filosofi daun Semanggi," tandas Djarot.

Saksikan video di bawah ini: