Liputan6.com, Jakarta Misteri tas koper tak bertuan yang ditemukan di depan rumah seorang warga di Lumbu Timur, Rawa Lumbu, Kota Bekasi pada Sabtu, terjawab sudah.
Tas koper yang sebelumnya membuat warga geger karena mengira berisi bom itu, ternyata milik seorang perempuan yang akan bertunangan.
Baca Juga
Dia adalah Resti Tiandari bin Sumadin (18). Saat diperiksa polisi, ia mengaku kelupaan sehingga tasnya tertinggal di lokasi.
Advertisement
Kanit Reskrim Polsek Bekasi Timur, Kompol Yusron mengungkapkan, si pemilik diketahui identitasnya setelah mengaku di tengah kerumunan warga.
Resti, siswi lulusan pondok pesantren di daerah Magetan, Jawa Timur, datang ke tempat tersebut untuk menjumpai orangtuanya yang tinggal tak jauh dari TKP.
Kepada polisi, Resti mengaku tak sadar meninggalkan tas bawaannya, karena tergesa-gesa ingin menjumpai orangtuanya, setelah 3 tahun tidak berjumpa. Resti pun datang ke Bekasi untuk merayakan pertunangan yang akan dilangsungkan pekan depan.
"Isinya kan sudah tahu ya, jadi dia bukan teroris, hanya datang ke Kota Bekasi karena panggilan orangtuanya, dia (Resti) ingin dinikahi," kata Kompol Yusron.
Yusron menambahkan, Resti datang dari kampung halaman menggunakan kereta api. Ia sampai pada Jumat 15 September 2017 malam. Dari stasiun Besar Bekasi, Resti ingin ke tempat orangtuanya menggunakan jasa pengemudi ojek online.
"Namun setelah sampai, dia bingung karena salah gang. Sementara pengemudi ojek online pergi, mereka bingung dan mondar-mandir di perumahan warga. Saat itu, Resti ini memang memakai cadar," jelas Yusron.
Lama mencari alamat orangtuanya, Resti pun merasa lelah. Sehingga ia meninggalkan barang bawaannya tersebut di depan rumah warga.
"Niatnya itu, saat ketemu rumah, Resti ingin meminta tolong kepada bapaknya untuk mengangkat kopernya. Namun malah dia ketiduran," kata Yusron.
Â
Isi Koper
Rupanya, Resti benar-benar lupa dengan koper yang ia tinggal di lokasi TKP. Hingga akhirnya warga menemukan koper itu tergeletak di depan rumah berteralis besi warna hitam Nomor 9 Blok 10 yang ditinggali oleh Chandra Dayan (24), pada Sabtu (16/9/2017) siang.
"Warga riuh dan khawatir bahwa dalam koper itu adalah bom. Karena warga sempat melihat ada sejumlah orang yang bolak-balik, ditambah lagi dengan penampilan Resti yang memakai cadar diklaim sebagai teroris, tapi bukan, ya," tandas Yusron.
Dari hasil penggeledahan polisi, koper tersebut berisi pakaian wanita yang memang milik Resti. Selain itu, ada juga beberapa buku agama dan kitab suci Al-quran.
Sebelumnya, warga yang menemukan tas tersebut sempat panik dan khawatir, apalagi mereka juga melihat sekelompok orang tidak dikenal mondar-mandir di lokasi.
"Saya kaget, makanya langsung lapor ke RT, takutnya benda apa, karena warga juga ngaku enggak kenal tas itu," ucap Chandra, pemilik rumah.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Advertisement