Kondisi Pengungsi Rohingya Makin Memprihatinkan

Liputan6.com, Bangladesh - Dalam tiga pekan, lebih dari 400 ribu pengungsi Rohingya masuk ke Bangladesh untuk menghindari konflik di Rakhine, Myanmar. Berita ini mengawali Jendela Dunia yang ditayangkan Liputan6 Petang SCTV, Rabu (20/9/2017).

Dalam pengungsiannya, para pengungsi tinggal berdesakan di dalam tenda-tenda yang seadanya. Hujan yang turun membuat kondisi mereka semakin memprihatinkan. Ditambah lagi kamp-kamp yang sudah melebihi kapasitas.

Sedangkan bagi para pengungsi yang baru datang terpaksa menumpang di sekolah atau gubuk sementara di sepanjang tepi jalan atau lapangan.

Di Rusia, helikopter militer jenis KA-52 tak sengaja menembak para penonton dalam latihan perang. Beberapa media setempat melaporkan, dua orang menderita luka serius dan dua kendaraan hancur.

Militer Rusia mengakui helikopter mereka tak sengaja menembakkan roket dalam latihan tersebut akibat terjadi kerusakan dalam sistem sasaran helikopter.

Sementara itu di Prancis, otoritas di Pulau Guadeloupe menyatakan wilayah mereka akan mengalami banjir parah, pada Selasa waktu setempat. Kondisi tersebut seiring datangnya badai Maria di kawasan kepulauan Karibia. Sebelumnya badai Maria meninggalkan kerusakan yang meluas di kawasan Dominika.