Liputan6.com, Medan - Kasus perampokan dan pembunuhan sopir taksi online, David Julher Simanjuntak, di Medan, Sumatera Utara, menemui titik terang. Polisi berhasil menembak mati dua pelaku yang kabur membawa mobil milik korban.
Seperti ditayangkan Liputan6 Malam SCTV, Selasa (26/9/2017), kondisi mobil Toyota Avanza milik korban yang sempat dibawa kabur sindikat perampok ringsek di bagian depan akibat menabrak trotoar saat berusaha melarikan diri dari kejaran polisi.
Kini polisi masih memburu seorang perampok lainnya yang masih buron. Sedangkan kedua jenazah pelaku masih ditempatkan di Ruang Jenazah Rumah Sakit Bhayangkara Medan.
Advertisement
Sementara itu, jenazah korban David Simanjuntak masih disemayamkan di rumah duka di Jalan Kemiri, Medan. Keluarga korban mengaku sudah mendapat informasi penangkapan pelaku dari polisi.
Sebelumnya David Simanjuntak ditemukan tewas di parit di Jalan Sempurna, Kota Medan, Minggu dini hari lalu. Di tubuh korban ditemukan 26 luka tusukan benda tajam.
Sopir taksi online itu dibegal dan dibunuh oleh penumpangnya sendiri yang sempat menyamarkan identitasnya menggunakan akun palsu.