Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta agar pelajar di Indonesia menghindari tindakan perundungan (bullying) atau kekerasan. Tindakan Bullying, apapun alasannya sangat tidak dibenarkan.
"Hindari kekerasan. Ingat kekerasan apapun akan memberikan pengalaman buruk pada teman-teman kita. Maka stop bullying," kata Jokowi saat menghadiri acara Penyuluhan Narkoba, Pornografi, dan Kekerasan kepada pelajar SD, SMP, dan SMA/SMK se-Provinsi DKI Jakarta di Hall C1 JI-Expo Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu (11/10/2017).
Jokowi berharap generasi muda dapat memiliki karakter yang sopan dan santun kepada sesama. Menurut dia, jika karakter ini ditanamkan seak dini, akan membawa Indonesia menjadi bahsa yang besar.
Advertisement
"Kita ingin anak-anak semua memiliki karakter-karakter yang sopan, yang santun. Agar jadi generasi kuat tangguh dan mampu membawa negara ini menjadi bangsa yang besar," jelas mantan Gubernur DKI Jakarta itu.
Selain itu, Jokowi juga meminta agar pelajar wasapada terhadap bahaya narkoba yang dapat merusak bangsa. Dia mengatakan narkoba dapat merusak masa depan dan kesehatan.
"Saya ingn anak-anak betul-betul waspada dengan yang namanya narkoba. Saya titip anak-anak terus belajar, jangan lupa berolahraga supaya badannya sehat," pungkas dia.
Saksikan video Pilihan Berikut Ini: