Sukses

Mengintip Fitting Seragam Pelantikan Anies-Sandi

Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih DKI Jakarta, Anies Baswedan-Sandiaga Uno, melakukan fitting seragam Kebayoran Baru, Jaksel.

Liputan6.com, Jakarta - Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih DKI Jakarta, Anies Baswedan-Sandiaga Uno, melakukan fitting atau pengepasan pakaian dinas upacara (PDU) di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Seragam ini akan mereka kenakan dalam pelantikan pada Senin, 16 Oktober 2017.

Fitting tersebut berlangsung di salah satu rumah posko pemenangan Anies-Sandi, Kamis (12/10/2017). Tak hanya fitting, Anies-Sandi menjalani pemotretan untuk foto yang dipajang di Balai Kota, Jakarta.

Sandiaga Uno adalah yang pertama menjajal baju. Tak butuh waktu lama untuknya memakai pakaian dinas serbaputih itu.

Suasana pemotretan pun cair. Dia sempat berpose bebas pada pemotretan tersebut. Pose kungfu dipilihnya.

Dia mengungkapkan perasaannya saat kali pertama mencoba memakai pakaian dinas wakil gubernur. Terlebih, ini merupakan pengalaman pertamanya menjadi pelayan masyarakat.

"Ini buat saya pribadi pertama kali pakai seragam, pakai baju dinas. Ini bajunya satu (pakaian dinas upacara). Pakaian dinas, ada batik Korpri, enggak membayangkan pakai seragam lagi. Terakhir pakai seragam waktu SMA," ungkap Sandiaga di sela proses fitting, di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (12/10/2017).

Sandiaga Uno dalam sesi fitting baju seragam dinas Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta (Liputan6.com/Rezky)

 

Tak semulus Sandiaga, Anies harus mengulangi pemotretan. Terhitung dua kali dia harus menjalani proses itu.

"Ini pantulan kacamata kan mantul sinarnya," ucap Anies di sela pemotretan.

Dia juga perlu melakukan pengepasan seragam beberapa kali karena kebesaran. Namun ternyata, penjahitnya sengaja melonggarkan seragam Anies.

Anies Baswedan dalam sesi fitting baju seragam dinas Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta (Liputan6.com/Rezky)

 

"Bagus (pakaian dinasnya), memang pertama kali ukurannya terasa besar, tapi beliau (penjahitnya yang bernama Hendra) sampaikan memang kalau dibuat dibesarkan dulu untuk lebih mudah untuk melakukan pengecilan daripada terlalu kecil. Jadi ini pengecekan yang kedua dan yang kedua udah pas," kata Anies.

Dia juga mengaku tidak grogi saat fitting dan pemotretan. "Enggak (grogi), banyak temen-temen jadi yang lihatin banyak. Alhamdulillah persiapan sudah siap dari awal," tandas Anies Baswedan.

2 dari 2 halaman

Pelantikan Terakhir

Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menyatakan, pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih DKI Jakarta Anies Baswedan dan Sandiaga Uno merupakan pelantikan terakhir untuk kepala daerah di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2017.

"Tinggal satu saja ini dari Pilkada Serentak kemarin. Tinggal DKI saja, yang lainnya sudah," kata Tjahjo di Hotel Kartika Chandra, Jakarta Selatan, Rabu (11/10/2017).

Tjahjo mengatakan, pelantikan tetap akan dilaksanakan di Istana Negara oleh Presiden Jokowi pada Senin 16 Oktober 2017.

"Karena tidak boleh mengurangi masa jabatan gubernur. Jadi nanti dilantik di Istana Negara seperti yang Yogyakarta kemarin," tegas Tjahjo.

Dirjen Otonomi Daerah (Otda) Kemendagri Sumarsono menjelaskan, dalam acara pelantikan, para kepala daerah menyatakan sumpah dan janji jabatan di depan presiden. Selanjutnya, dilanjutkan dengan tanda tangan pakta integritas.

Sumarsono menyatakan, undangan untuk Pemprov DKI Jakarta dan gubernur dan wakil gubernur terpilih akan diserahkan hari kedua sebelum pelantikan.

"Habis pelantikan gubernur baru harus ada tanggung jawab untuk serah terima jabatan dengan gubernur lama," jelas Sumarsono saat dihubungi Liputan6.com di Jakarta Pusat, Rabu, 4 Oktober 2017.

Video Terkini