Ini yang Dirasakan Anies Baswedan Jelang Pelantikan Gubernur DKI

Anies dan Sandi Fitting Baju Dinas untuk Pelantikan — Gubernur DKI Jakarta terpilih Anies Baswedan melakukan gerakan hormat ketika disela persiapan menjalani pemotretan dengan pakaian dinas upacara (PDU) di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (12/10). (Liputan6.com/Pool/Tim Anies-Sandi)

Liputan6.com, Jakarta - Gubernur terpilih DKI Jakarta, Anies Baswedan enggan membeberkan isi pidatonya pascapelantikan sebagai Gubernur Jakarta di Istana, Senin petang nanti. Masyarakat diminta bersabar untuk mengetahui isi pidato tersebut.

"Masa (isi pidato) dibocorin," kata Anies di kediamannya, kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Senin (16/10/2017).

Saat disinggung terkait perasaan sebelum proses pelantikan sebagai Gubernur DKI Jakarta, mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu mengaku tak ada yang istimewa. Kegiatan hari ini pun menurut dia merupakan bagian dari perjalanan hidupnya.

"Biasa aja, namanya perjalanan penuh belokan kalo ini belokannya ritual aja, prosesi yang kita jalani. Yang penting sehat," ujar Anies.

Presiden Joko Widodo atau Jokowi dijadwalkan melantik Anies Baswedan dan Sandiaga Uno sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta. Pelantikan akan berlangsung di Istana Merdeka, Jakarta.

Dari agenda yang diterima, Anies-Sandi akan dilantik Jokowi pada pukul 16.00 WIB. Usai pelantikan, keduanya dijadwalkan akan melangsungkan acara selamatan bersama warga Jakarta di Gedung Balai Kota, Jakarta.

2 dari 2 halaman

Prabowo Hadiri Pelantikan

Dalam pelantikan tersebut, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dijadwalkan akan hadir. Adapun bagi warga Jakarta yang akan datang ke Balai Kota pada hari pelantikan, Anies Baswedan meminta agar hadir dengan tertib dan tidak membawa atribut-atribut tertentu.

"Kita semua datang mau selametan, mau mendoakan. Kita ingin perjalanan Jakarta ke depan lebih baik," ucap Anies.

Sementara itu, Wakil Gubernur terpilih DKI Jakarta Sandiaga Uno mengungkapkan, pihaknya akan menyediakan virtual reality di sejumlah titik strategis di Jakarta. Itu dibuat agar warga yang tidak bisa datang ke Balai Kota dapat ikut merasakan dan melihat proses pelantikan pemimpin baru Jakarta.

"Rencananya ada virtual reality di 16 titik di wilayah Jakarta untuk masyarakat, anggota komunitas, bisa seperti berada di pelantikan karena ada camera 360 (kamera virtual reality gear 360) yang ditempatkan di beberapa tempat strategis saat pelantikan nanti," tutur Sandiaga.

Saksikan video pilihan berikut ini: