Milad ke 76, Badko HMI Jabodetabeka-Banten Gelar Doa Bersama dan Beri Santunan

Liputan6.com, Jakarta Badan Koordinasi (Badko) Himpunan Jabodetabeka-Banten merayakan Milad HMI ke-76 dengan menggelar doa bersama dan memberikan santunan ke pada anak yatim piatu di Yayasan Cahaya Madina, Pondok Cabe, Tangerang Selatan, pada Minggu (5/2/2023).

Ketua Umum Badko HMI Jabodetabeka-Banten, M Adhiya Muzakki mengatakan, hal itu dilakukan sebagai perwujudan rasa syukur kepada organisasinya yang kini sudah berusia 76 tahun.

"Tentunya ini merupakan bentuk syukur kami atas perjalanan panjang HMI yang alhamdulillah sudah berumur 76 tahun sejak berdiri pada 1947 silam," kata dia.

Adhiya mengatakan, menyatuni anak yatim piatu ini menunjukkan khittah perjuangan HMI.

"HMI ini berjuang untuk rakyat. Jadi kami tak bisa jauh dari rakyat. Utamanya masyarakat miskin dan anak yatim piatu," ungkap dia.

Adhiya mengungkapkan, di usia HMI sekarang diharapkan senantiasa berinovasi dan memperkuat transformasi agar terus tumbuh dengan sehat dan seimbang, dalam menghadirkan nilai dan kebermanfaatan sesuai awal pendiriannya.

"Terutama untuk masyarakat luas. Kami berharap agar konsisten memberi kontribusi yang berkelanjutan bagi kesejahteraan masyarakat Indonesia dan menjadi Rahmat bagi semua," kata dia.

Presiden Jokowi berikan gelar pahlawan nasional untuk Lafran Pane, pendiri Himpunan Mahasiswa Indonesia.

2 dari 2 halaman

Doa Bersama

Adhiya berharap santunan tersebut dapat membantu dan dimanfaatkan para anak yatim piatu.

Selain santunan anak yatim-piatu yang disaksikan seluruh pengurus Badko HMI Jabodetabeka-Banten dan terdapat doa bersama untuk mendoakan pendiri dan pendahulu HMI.

Ia juga turut memberikan motivasi kepada anak asuh panti asuhan tersebut terkait masa depan.

"Saya tentunya berharap teman-teman menjadi orang besar yang berguna untuk umat dan bangsa. Jangan pernah lelah untuk belajar dan berproses. Perbanyak berdoa dan terus semangat dalam menjalani segala aktivitas sehari-hari,” pungkasnya.