Korban Banjir Medan Bertahan di Pengungsian

Liputan6.com, Medan: Sejumlah korban banjir di Kelurahan Padang Bulan, Medan Baru, Sumatra Utara, bertahan di lkasi pengungsian. Mereka belum mau kembali ke rumah, meski banjir mulai surut pada Kamis (6/1) malam.

Umumnya, warga khawatir bakal ada banjir susulan. Itulah sebabnya, mereka memilih tinggal di lokasi pengungsian dengan kondisi seadanya. Untuk makan malam, warga makan mi rebus yang dicampur dengan telur.

Untuk makanan, korban banjir benar-benar bergantung pada dapur umum. Soalnya mereka tak bisa memasak di rumah yang sudah digenangi lumpur saat banjir. Saat ini para korban memerlukan pakaian dan selimut. Meski begitu, ada juga sebagian warga yang kembali ke rumah masing-masing.

Seperti diberitakan, luapan lima sungai di Medan membuat daerah tersebut banjir hingga setinggi leher orang dewasa. Kawasan terparah yang terkena dampak banjir adalah bantaran Sungai Deli dan Sungai Babura [baca: Banjir di Medan, Ribuan Rumah Terendam]

Ketinggian air di pinggiran Sungai Deli, terutama di Kelurahan Aur, Kampung Baru dan Kelurahan Sei Mati mencapai 1,5 meter. Sementara di bantaran Sungai Babura mencapai satu meter.

Data Pemkot Medan menyebutkan, sungai yang meluap adalah Sungai Babura, Sungai Belawan, Sungai Bedera, Sungai Sikambing, dan Sungai Sulang Saling. Selain itu Sungai Deli, Sungai Kera, dan Sungai Tuntungan juga meluap.(ULF)