Sukses

Effendi Simbolon: Narkoba Sudah Jadi Industri, Negara Rugi

Untuk itu, ujar Effendi, karena ini sudah industri, maka harus segera keluar.

Liputan6.com, Medan - Anggota Komisi I DPR Effendi MS Simbolon menyebut narkoba saat ini sudah menjadi industri, bukan lagi sekadar penyakit sosial. Dia mengaku sangat prihatin dengan kondisi ini.

"Kita jangan terkecoh dengan penyakit sosial ini. Karena selama ini kita hanya menilai akibat dari penyakit sosial itu menimbulkan kekurangan di dalam motorik yang membuat perilaku menyimpang. Seolah-olah itu adalah kesalahan kita, lalu dianggap sebagai penyakit," kata Effendi melalui pesan tertulis usai kunjungan kerja ke Kantor PW Alwasliyah, Jalan SM Raja Medan, Selasa, 31 Oktober 2017.

Pemerintah, ucap Effendi, sudah berupaya memberantas peredaran narkoba. Bahkan TNI dan Polri juga sudah mengeluarkan sanksi kepada oknum yang terlibat dalam memakai dan mengedarkan narkoba.

"Bahkan sudah ada pemecatan baik oleh TNI dan Polri yang dilakukan bagi oknum yang terlibat narkoba," kata dia.

Narkoba yang kini telah menjadi industri, katanya, sangat merugikan negara. Dia mencontohkan, jika seorang saja menghabiskan Rp 1 juta per bulan untuk beli narkoba, maka ada Rp 5 triliun uang beredar.

Saksikan vidio pilihan di bawah ini:

 

2 dari 2 halaman

Harus Segera Keluar

Untuk itu, kata Effendi, karena ini sudah industri, maka harus segera keluar. Berbeda dengan masa lalu, katanya, di mana orang menanam ganja adalah untuk obat, tapi saat ini dikemas dan sudah jadi barang industri.

Kedatangan Effendi Simbolon disambut pengurus Alwasliyah seperti Ketua PW Alwaliyah Saiful Akhyar Lubis, Sekretaris Gerakan Pemuda Alwalsiyah M Nusyam, Ketua Ikatan Pelajar Alwasliyah  Muhammad Fadhillah, Ketua Pusat Angkatan Putri Alwasliyah Maryam Sahar.