Gedung STIK Terbakar, Penyebabnya Bukan Serangan Teroris

Liputan6.com, Jakarta - Kebakaran melanda gedung Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK), Senin (13/11/2017) siang. Api telah padam sekitar pukul 11.42 WIB.

Kepala Divisi Humas Mabes Polri Irjen Pol Setyo Wasisto memastikan, kebakaran yang terjadi di kompleks Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, itu bukan disebabkan serangan teroris. Kebakaran tersebut terjadi sekitar pukul 10.30 WIB tepatnya di mess Flat A lantai 3.

"Ini tidak ada kaitannya dengan serangan teroris. Ini betul-betul murni karena terbakarnya kabel lift yang sudah tua. Kemungkinan korslet. Di lantai 3 saja yang terbakar," ucap Setyo di Mabes Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Setyo menambahkan, kebakaran tersebut tidak terlalu lama ditangani karena empat mobil pemadam langsung diturunkan, tak lama kebakaran tersebut terjadi.

"Yang terbakar ini adalah kabel-kabel dari lift di mana lift ini sudah dibangun mungkin umurnya sudah hampir mendekati 70 tahun. Dari tahun 50-an, " ujar Setyo.

Karena yang terbakar adalah kabel-kabelnya, kata dia, sehingga memunculkan asap cukup tebal. "Datang 4 unit pemadam kebakaran untuk mengendalikan dan pukul 11 lebih sedikit sudah dikendalikan. Sudah dipasarkan," lanjut dia.

Setyo mengatakan, tidak ada korban dalam kebakaran tersebut. Api juga tidak merambah ke ruangan lainnya.

"Tidak merambah ke lantai lain dan ruangan lain. Tidak ada korban manusia. Liftnya saja yang rusak sekarang," tandas Setyo.

Saksikan video pilihan di bawah: