Liputan6.com, Karangasem - Gunung Agung di Kabupaten Karangasem, Bali kembali erupsi. Gunung menyemburkan awan pekat, Sabtu (25/11/2017).
Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Kasbani mengatakan ketinggian awan, lebih tinggi dari letusan freatik yang terjadi pekan awal pekan lalu. Erupsi terjadi pukul 17.30 Wita.Â
Baca Juga
Turis Korea Selatan Ditemukan Meninggal Saat Mendaki Gunung Agung Bali, Sempat Kontak Temannya Sebelum Menghilang
2 Pendaki yang Hilang di Gunung Agung Bali Ditemukan, Simak Detik-Detik Penyelamatannya
Ada Berapa Jalur Pendakian Gunung Agung dan Berapa Lama Estimasi sampai Puncak? Pilih Jalur Pendakian Terbaik Versimu
"Baru saja terjadi erupsi. Awan pekat 1.500 meter keluar dari Gunung Agung," ujar Kasbani kepada Liputan6.com, Sabtu (25/11/2017).
Advertisement
Kasbani mengatakan, tinggi letusan yang terjadi hari ini lebih tinggi dibanding semburan asap pada letusan awal pekan ini.
Dia mengaku belum mengetahui apakah letusan tersebut termasuk dalam letusan freatik. Pihaknya mengaku sedang meneliti kandungan magma dari Gunung Agung.
"Kita masih teliti ini freatik atau ada kandungan magmanya," Kasbani menandaskan.Â
Â
Saksikan video pilihan di bawah ini:
 Â