Sukses

Yuk, Ikutan Terus Gerak & Bantu Mobilitas Penyandang Disabilitas!

Ikuti gerakan #TERUSGERAK untuk membantu para penyandang disabilitas semakin mudah melakukan mobilisasi. Seperti apa isi dari gerakan ini?

Liputan6.com, Jakarta Kepadatan penduduk dan kendaraan di Indonesia membuat mobilitas penduduknya menjadi begitu terbatas. Naik kendaraan akan ketemu sama yang namanya macet, jalan kaki di trotoar terhalang oleh pedagang atau pengendara kendaraan yang menyerobot.

Sekadar informasi, jumlah penduduk di Indonesia mencapai 250 juta orang. Di Jakarta warganya ada 10.135.000 orang, di Surabaya 2.843.000 orang, di Bandung 2.575.000 orang, dan di Medan 2.497.000 orang.

Jadi, tak mengherankan apabila pegerakan warganya sangat terbatas. Jika bagi penduduk yang sehat saja begitu sulit untuk bergerak, bayangkan bagaimana keadaannya untuk para penyandang disabilitas.

Trotoar yang kurang ramah pejalan kaki, letak halte kendaraan umum yang jauh dan menggunakan banyak tangga, serta masih kurangnya pelayanan pendampingan bagi penyandang disabilitas membuat pergerakan mereka menjadi sangat tidak leluasa.

Melihat keadaan tersebut, Rexona dalam rangka memperingati hari penyandang disabilitas internasional yang jatuh setiap 3 Desember, membuat sebuah gerakan yang bernama Movement for Movement. Sebuah gerakan untuk membantu mobilitas para penyandang disabilitas.

Gerakan ini juga didukung oleh beberapa artis papan atas dan influencers, seperti Arifin Putra, Vicky Nitinegoro, Arief Muhammad, dan Julius Ryan. Dalam posting-an Instagramnya, mereka mengambil foto top down view yang menunjukan beberapa lokasi yang belum ramah disabilitas. Mereka pun mengajak followersnya untuk ikut mengunggah foto seperti mereka dan berbagi cerita mengenai lokasi yang mereka rasa belum ramah disabilitas.

 

Untuk aktifitas sehari-hari gw sering menggunakan trotoar, tapi setiap kali lewat seperti lewatin halang rintang. Kalau nggak ada tali traffic cone yang menghalangi zebra cross, atau pembatas jalan yang terlalu tinggi. Blom lagi trotoarnya sendiri yang terlalu sempit atau berlubang. Buat gw aja susah lewatinnya, apalagi buat temen-temen difabel. Bertepatan dengan Hari Disable Internasional, gw pengen ajak kalian foto dan share pendapat kalian kayak gw gini di tempat yang kalian rasa masih sulit akses untuk teman-teman difabel. Gw pengen liat juga yang lain, so pastiin kalian pake hashtag #TERUSGERAK. Ayo kita support temen-temen difabel kita untuk #TERUSGERAK dengan cara sign up email lo di www.movementformovement.id

A post shared by Arifin Putra (@arifinputra_) on

 

"Olahraga itu hak untuk semua orang kan? Tapi gw kepikiran, gimana teman dan saudara-saudara disable khususnya yang mengunakan kursi roda! Apakah mereka tidak perlu olahraga? Kebetulan nih hari ini tuh International Day of Disabled Persons, gw berharap, mereka bisa dapat perhatian dari kita semua untuk tetap hidup sehat dengan #TERUSGERAK lebih bebas. Nah gw penasaran nih, kalian pernah gak sih berkunjung ke tempat yang bagus banget tapi sedih karena kurang atau bahkan nggak ada fasilitas untuk disabilitas? Share foto & caption yg mirip-mirip kayak gw ini dong, pakai hashtag #TERUSGERAK biar gw bisa liat! Let’s support our disable friend to #TERUSGERAK by signing up to your email in www.movementformovement.id. . We are here as a FAMILY."

A post shared by Vicky Nitinegoro (@vickyniti13) on

Kamu juga bisa lho jadi bagian dari gerakan #TERUSGERAK dengan mengunjungi www.movementformovement.co.id. Ayo, buat hidupmu lebih bermakna dengan ikut menyejahterakan kehidupan para penyandang disabilitas, khususnya dalam hal aksesibilitas!

Untuk gambaran lebih lengkap tentang gerakan ini, yuk tonton video di bawah ini.

 

 

(Adv)