Sukses

Golkar: Hasil Munaslub Tak Akan Ubah Dukungan ke Ridwan Kamil

Golkar mendukung pasangan Ridwan Kamil sebagai calon gubernur Jawa Barat dan Daniel Muttaqien sebagai wakilnya.

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar TB Ace Hasan Syadzily memastikan, apa pun hasil Munaslub Golkar nanti, tidak akan berpengaruh terhadap penentuan calon kepala daerah di Pilkada 2018.

Hal ini juga berlaku untuk Pilkada Jawa Barat di mana Golkar resmi mendukung Ridwan Kamil sebagai calon Gubernur Jawa Barat dan Daniel Muttaqien sebagai wakilnya.

"Saya kira tidak ada perubahan yang signifikan termasuk keputusan tentang calon kepala daerah," ucap Ace di Hotel Sari Pan Pacific, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa 5 Desember 2017

Ace menjelaskan, Partai Golkar merupakan partai yang berlandaskan sistem sehingga dalam mengevaluasi kebijakan tertentu, termasuk kebijakan memilih calon kepala daerah tidak bisa sembarangan. Harus sesuai dengan mekanisme dan sistem yang ada.

"Misalnya melakukan review terhadap sebuah kebijakan maka yang direvisi adalah sebuah prosedur dan mekanisme itu sendiri apakah sudah sesuai atau tidak," kata Ace.

 

2 dari 2 halaman

Berdasar Survei

Menurutnya, selama ini salah satu pertimbangan Golkar menentukan calon kepala daerah adalah survei-survei elektabilitas yang ada di publik. Selama elektabilitas calon yang diusung masih unggul dan tinggi, menurut Ace, hal tersebut tidak perlu dipersoalkan.

"Salah satu pertimbahan untuk menentukan siapa calon kepala daerah harus dari survei, kalau memang calon kepala daerah yang ditetapkan Golkar surveinya sangat tinggi ya ndak perlu dipersoalkan lagi, " pungkasnya.

Saksikan vidio pilihan di bawah ini:

 

  • Partai Golongan Karya adalah sebuah partai politik yang ada di Indonesia
    Partai Golongan Karya adalah sebuah partai politik yang ada di Indonesia

    Partai Golkar

  • Ridwan Kamil adalah Wali Kota Bandung yang menjabat periode 2013-2018. Sebelum menjadi Wali Kota, ia dikenal sebagai dosen dan arsitek
    Ridwan Kamil adalah Wali Kota Bandung yang menjabat periode 2013-2018. Sebelum menjadi Wali Kota, ia dikenal sebagai dosen dan arsitek

    Ridwan Kamil