Jelang Natal dan Tahun Baru 2018, Polri Gelar Operasi Lilin

2016122-Polri Gelar Apel Operasi Lilin 2016-Jakarta — Anggota Unit K-9 dengan anjing pelacak mengikuti Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Jaya 2017 di Lapangan Silang Monas, Jakarta, Kamis (22/12). Apel ini dipimpin oleh Kapolri Jenderal Tito Karnavian selaku Inspektur Upacara. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Polri siap kembali menggelar Operasi Lilin jelang Hari Raya Natal dan tahun baru 2018. Operasi Lilin nantinya akan mencakup pengamanan arus lalu lintas, pengawasan rumah kosong (rumsong), tempat ibadah, dan kawasan wisata.

Kepala Divisi Humas Polri Irjen Setyo Wasisto mengatakan, Operasi Lilin akan digelar selama dua pekan ke depan.

"Nanti kami akan ada Operasi Lilin, ada Operasi Sandi Lilin. Karena, ini, kan banyak pergerakan manusia, barang dan jasa. Liburan cukup panjang, kalau tak salah tanggal 25 itu hari Senin nanti pasti akan ada libur dan cuti panjang," ucap Kepala Divisi Humas Polri Irjen Setyo Wasisto di kantornya, Jakarta Selatan, Rabu (6/12/2017).

Setyo menambahkan, Operasi Lilin ini akan digelar di sejumlah kota besar. Selain itu, dalam Operasi Lilin, Polri akan melakukan pengawalan ketat di sejumlah jalur mudik.

"Memperketatnya (keamanan) seperti Lebaran itu target pengamanan kami," ucap Setyo.

2 dari 2 halaman

Operasi Lilin di DKI

Sementara itu, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, rencana operasi terpusat itu akan segera dilakukan setelah mendapati perintah dari Mabes Polri.

"Akan ada operasi terpusat, namanya Lilin Jaya 2017 yang kita dari Polda Metro Jaya masih menunggu rencana operasi dari Mabes Polri. Jadi nanti kalau dari Mabes Polri sudah ada perintah rencana operasinya, baru nanti dari Polda Metro Jaya akan identifikasi dan merencanakan pengamanan," ujar Argo di Jakarta, Rabu (6/12/2017).

Operasi terpusat yang akan digelar itu bertujuan untuk mengamankan masyarakat dalam menjalani beberapa kegiatan menjelang libur Natal dan Tahun Baru, seperti beribadah, mudik, rekreasi, dan berbelanja di mal.

"Intinya untuk kegiatan itu adalah mengamankan orang yang beribadah, orang yang akan pulang kampung orang, yang akan rekreasi, orangnya akan belanja, kemudian lokasi yang akan kita amankan adalah di gereja, stasiun, bandara atau di terminal- terminal, pasar, dan mal," tutur Argo. (Miranda Nur Husna)

Saksikan vidio pilihan di bawah ini: