Liputan6.com, Jakarta - Jakarta diguyur hujan ekstrem pada Senin, 11 Desember 2017 siang hingga menjelang malam. Namun, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengatakan hujan ekstrem itu tidak terkait dengan bibit siklon tropis 93W dan 97S yang muncul beberapa waktu lalu.
"Tidak ada hubungannya. Siklon 97S dan 93W sudah tidak ada sejak seminggu yang lalu,"Â ujar Kepala Bagian Hubungan Masyarakat BMKG, Hari Djatmiko, ketika dihubungi Liputan6.com, Jakarta, Senin.
Baca Juga
BMKG sendiri sudah memberikan peringatan dini terkait angin kencang dan petir yang terjadi di Jakarta kemarin. Peringatan ini sudah disebarluaskan kepada masyarakat melalui instansi pemerintahan dan media. Salah satunya tertulis pada laman resmi BMKG.Â
Advertisement
"Provinsi DKI Jakarta tgl. 11 Desember 2017 pkl 13.50 WIB berpotensi terjadi Hujan Sedang-Lebat yang dapat disertai Kilat/Petir dan Angin Kencang pada pkl 14.20 WIB."
Hujan ekstrem kemarin turun di seluruh wilayah Ibu Kota. Sebut saja Tanah Abang, Menteng, Senen, Johar Baru, Cempaka Putih, Cakung, Pulo Gadung, Jatinegara, Duren Sawit, Kramatjati, Pasar Rebo, Ciracas, Cipayung, Jatinegara, Pasar Minggu, Pancoran, Tebet, Setiabudi, Mampang Prapatan, Kebayoran, Cilandak, Pesanggrahan, dan sekitarnya.
Kondisi itu meluas ke wilayah Kemayoran, Sawah Besar, Gambir, Cilincing, Koja, Kelapa Gading, Tanjung Priok, Pademangan, Penjaringan, Taman Sari, Tambora, Grogol Petamburan, Palmerah, Kebon Jeruk, Kembangan, Cengkareng, Kalideres dan sekitarnya.
Hujan ekstrem tersebut disertai kilat/petir dan angin kencang.
Hujan Lagi Siang Ini
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan hujan turun di Jakarta siang nanti. Mayoritas akan diguyur hujan disertai petir. Hanya Kepulauan Seribu yang diguyur hujan ringan.
Pada keterangannya, BMKG memprediksi hujan masih turun pada malam nanti. Hanya Kepulauan Seribu yang diselimuti awan tanpa hujan.
Sementara, akibat hujan kemarin, Jakarta direndam banjir di sejumlah titik. Sebanyak 33 pohon pun tumbang. Sejumlah gedung pun rusak karena terjangan angin kencang, termasuk kanopi lobi KPK.
Â
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Advertisement