Sukses

Pesan Kapolri di Apel Kesiapan Operasi Lilin 2017

Apel kesiapan Opersasi Lilin 2017 diikuti 2.600 pasukan gabungan dari TNI-Polri dan Satpol PP.

Liputan6.com, Jakarta - Sebanyak 2.600 pasukan gabungan dari TNI-Polri dan Satpol PP mengikuti apel kesiapan Operasi Lilin 2017. Operasi ini digelar untuk mengamankan jalannya perayaan Natal dan tahun baru 2018.

Apel kesiapan Operasi Lilin yang berlangsung di Lapangan Monas ini dipimpin langsung oleh Kapolri Jenderal Tito Karnavian dan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto.

Dalam amanatnya, Tito Karnavian menyampaikan sejumlah atensi yang harus dijalankan oleh seluruh anggotanya saat menjalankan Operasi Lilin.

Yang pertama adalah terkait terorisme. Tito meminta jajarannya tetap waspada meskipun upaya penegakan hukum terhadap orang-orang yang dicurigai terlibat terorisme telah dilakukan.

"Tapi kami berkaca pada pengalaman tahun 2001 dan tahun-tahun sebelumnya yang terjadi penyerangan di tempat ibadah, kami berharap tidak terjadi lagi," kata Tito dalam sambutannya di acara Apel Operasi Lilin 2017 di Lapangan Monas, Jakarta Pusat, Kamis (21/12/2017).

Ia menambahkan, Polri juga meminta seluruh anggota untuk mengawal arus mudik dan balik saat libur panjang Natal dan Tahun 2018. Mantan Kapolda Metro Jaya ini juga meminta seluruh anggota Polantas agar mencegah terjadi kemacetan dan penumpukan kendaraan di beberapa titik rawan macet.

"Yang sekarang jadi hambatan adalah cuaca. Selain fokus mengamankan arus mudik, operasi ini juga merupakan operasi dalam rangka mewaspadai bencana," ucap Kapolri Tito.

2 dari 3 halaman

Stabilitas Harga Pangan

Kemudian, Tito mengatakan dalam operasi ini, pihaknya juga memfokuskan pengawasan stabilitas harga bahan pangan. Jadi, harga bahan pokok menjelang pergantian tahun tidak melonjak.

"Selain itu, operasi juga difokuskan di bandara, terminal, dan pelabuhan agar bersih dari calo, copet, pelaku hipnotis, dan lain-lain yang bisa mengganggu masyarakat. Kami akan bersihkan. Sekarang sudah berjalan dan terus kami pantau," ucap Tito.

3 dari 3 halaman

Cegah Sweeping

Yang terakhir, lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) 1987 ini menekankan seluruh anggotanya untuk mencegah aksi sweeping saat malam Natal dan pegantian tahun, baik di tempat ibadah maupun di tempat hiburan malam.

"Ini hari besar keagamaan. Oleh karena itu, semua tempat ibadah kami jaga. Kita lakukan langkah-langkah pendekatan agar semua pihak tidak mengganggu dan melakukan sweeping," tandas Tito.

Apel Operasi Lilin 2017 ini juga turut dihadiri Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, serta Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno.

Saksikan Video Pilihan di Bawah ini