Sukses

Polri Siapkan Rekayasa Lalin Arus Balik Libur Natal-Tahun Baru

Polri memperkirakan, puncak arus balik Liburan Natal dan tahun baru terjadi pada 1 Januari 2018.

Liputan6.com, Jakarta - Polri memperkirakan, puncak arus balik liburan Natal dan tahun baru terjadi pada 1 Januari 2018. Meski begitu, petugas sudah bersiap menyambut arus balik Selasa (26/12/2017) malam nanti, di sejumlah ruas jalan khususnya di tol yang mengarah ke Jakarta.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Kombes Mohammad Iqbal menyampaikan, nanti malam memang diperkirakan terjadi lonjakan volume kendaraan yang masuk ke Ibu Kota. Hanya saja, angkanya tidak terlalu besar dibanding lalu lintas normal.

"Diprediksi nanti malam akan ada mulai arus balik tapi enggak begitu banyak. Volumenya enggak begitu besar. Kami prediksi puncak arus balik akan terjadi pada 1 Januari malam. Kami akan siagakan beberapa personel dengan strategi pengalihan arus," tutur Iqbal di Mabes Polri, Jakarta Selatan.

Menurut dia, pengalihan arus malam nanti sifatnya situasional. Sama halnya dengan pembukaan posko pengaturan lalu lintas di sepanjang Tol Cikampek mengarah ke Jakarta selama arus balik.

"Pasca-pengamanan ibadah Natal, kita konsentrasi pada malam pergantian tahun. Sasarannya, bagaimana kami rekayasa lalu lintas. Prinsipnya situasional," jelas Iqbal.

 

2 dari 3 halaman

Berakhirnya Libur

Prediksi arus balik dengan melihat berakhirnya masa liburan dan para pekerja kembali berdinas, mulai 2 Januari 2018. Termasuk pejabat dan pekerja di instansi pemerintahan, seperti Polri.

"Kita terakhir masuk dinas. Yang ngantor akan masuk kembali kerja. Yang balik malam ini diprediksi orang-orang atau masyarakat yang ingin merayakan pergantian tahun di Jakarta. Nanti lonjakan, situasi normal ada pada tanggal 7 karena pelajar akan masuk tanggal 7 Januari," Iqbal menandaskan.

3 dari 3 halaman

72 Ribu Kendaraan

Kendaraan yang keluar Jakarta melalui Tol Cikarang Utama meningkat saat Hari Natal, Senin, 25 Desember kemarin. Tercatat sekitar 72 ribu lebih kendaraan meninggalkan Ibu Kota melalui akses jalan tersebut.

AVP Corporate Communication Jasa Marga, Dwimawan Heru, menyampaikan, ada peningkatan sebanyak 1,7 persen dari kondisi normal.

"72.193 kendaraan keluar. Normalnya hanya 71.000 kendaraan," tutur Heru dalam keterangan tertulisnya, Selasa (26/12/2017).

Sementara untuk volume kendaraan yang menuju Jakarta melalui Tol Cikarang Utama, terdata sebanyak 85.762 kendaraan atau naik 22,5 persen dari normal, yakni 70.000 kendaraan.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini: