Sukses

Pangkostrad Letjen Edy Rahmayadi Jadi Kader PKS?

Edy menyebut, PKS bersama Partai Gerindra, Golkar, dan Nasdem akan mendeklarasikan dia bersama Ijeck sebagai cagub dan cawagub.

Liputan6.com, Jakarta - Pangkostrad Letjen TNI Edy Rahmayadi, yang menjadi bakal calon Gubernur Sumatera Utara (Sumut) 2018, menghadiri kegiatan ikrar pemenangan calon kepala daerah yang diselenggarakan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan.

Selain Edy, juga terlihat Musa Rajeckshah atau biasa dipanggil Ijeck, yang memang diusung PKS. Keduanya datang mengenakan jas khas PKS. Edy menyebut akan bergabung dengan partai yang dipimpin Sohibul Iman.

"Insyaallah, ini sudah jadi kader PKS. Ini pakai ini (menunjukkan pin yang dipakai)," ucap Edy pada Kamis (4/1/2018).

Edy menyebut, PKS bersama Partai Gerindra, Partai Golkar, dan Partai Nasdem akan mendeklarasikan dia bersama Ijeck sebagai cagub dan cawagub sebelum pendaftaran ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) 7 Januari 2018.

"Persiapan di Sumut 7 Januari 2018 kami deklarasi," ujar Edy.

 

2 dari 2 halaman

Edy Sebut Sudah Mundur dari TNI

Mengenai alasannya terjun ke politik, Edy menyatakan, tidak ada bedanya saat dia masih menjadi seorang prajurit. Hanya saja, lanjut dia, saat jadi prajurit dilarang berpolitik praktis.

"Kalau prajurit tidak boleh berpolitik praktis, gitu saja. Orang sipil bebas berpolitik, mau berpolitik praktis atau politik negara, dia tidak ada masalah," ujar Edy.

Edy menambahkan, sudah mengundurkan diri dari TNI. Surat pengunduran diri itu sudah diajukan sejak dua bulan lalu.

Saat ini Edy masih menunggu surat putusan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto.

"Sekarang dalam rangka proses pengakhiran saya dari militer. Dalam waktu dekat saya sudah sama-sama kalian, warga negara sipil," jelas Edy.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini: