Jalur Gresik-Surabaya Masih Lumpuh

Liputan6.com, Gresik: Arus lalu-lintas di kawasan Pantai Utara Pulau Jawa yang menghubungkan Gresik-Surabaya, Jawa Timur, masih lumpuh. Antrean kendaraan terjadi sepanjang 15 kilometer itu terjadi sejak Senin (28/3) pagi hingga petang. Kemacetan terjadi dari titik banjir di Desa Ambengambeng, Kecamatan Duduk Sampeyan, Gresik, hingga memasuki wilayah Kabupaten Lamongan.
 
Senin petang hingga malam pun hujan masih terus mengguyur kawasan itu, sehingga membuat sejumlah sopir truk khawatir akan keselamatan muatannya. Para pengguna jalan berharap pemerintah segera bertindak agar kemacetan tidak berlarut-larut.
 
Sementara di Desa Sumber Rejo, Kecamatan Pakal, Surabaya, banjir akibat luapan Sungai Lamong sudah tiga hari ini belum juga surut. Selain karena cuaca, banjir disebabkan tanggul sepanjang 13 kilometer sudah tidak mampu menampung luapan Sungai Lamong. Namun, pihak Pemkot Surabaya tidak dapat membenahi tanggul karena kewenangan ada pada Balai Besar Wilayah Sungai Bengawan Solo.

Akibat lambannya pembenahan tanggul, warga nyaris tidak dapat melakukan aktivitas sehari-hari. Bahkan, puskesmas dan  sekolah terpaksa diliburkan akibat ketinggian banjir yang mencapai 50 sentimeter.(ADO)