Liputan6.com, Jakarta - Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY memberi sambutan di acara seminar nasional Hari Perempuan Internasional 2018 di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta. Dalam sambutannya dia menitipkan pesan kepada seluruh kalangan untuk memajukan kesejahteraan dan membebaskan kaum perempuan dari rasa takut yang masih melanda selama ini.
"Saya titip satu pesan kepada rakyat Indonesia, negara, pemerintah, pimpinan serta anggota dewan yang saya hormati dan kaum perempuan semua ini juga sejalan dengan hari kebebasan dan hari perempuan internasional, titipan saya adalah mari kita bebaskan kaum perempuan Indonesia dari rasa takut," kata SBY, Senin (19/3/2018).
SBY menjelaskan, maksud dari rasa takut kaum perempuan ini dalam hal masa depan, diskriminasi, dan hingga suku dan etnis. Sebab, lanjut dia, kaum perempuan saat ini masih sering mendapatkan diskriminasi.
Advertisement
"Jangan didiskriminasi jadi tidak adil. Enggak boleh kita diskriminasi karena gender, lalu juga agama, etnis, suku daerah dan semuanya,"Â ujar SBY.
Jangan Berpangku Tangan
Ketua Umum Partai Demokrat itu berharap seluruh masyarakat mengatasi persoalan yang ada pada kaum perempuan. Serta mengimbau setiap masyarakat untuk tidak berpangku tangan.
"Ikut berbuat dan jangan berpangku tangan, jangan pesimis dan jangan hanya berpikiri negatif. Percayalah bangsa kita bisa maju," ungkap SBY.
Â
Reporter:Â Sania Mashabi
Advertisement