Liputan6.com, Lampung - Pengemudi ojek berbasis aplikasi atau ojek online menggelar aksi unjuk rasa di kawasan Bundaran Tugu Adipura, Bandar Lampung. Mereka menuntut pihak aplikator untuk mengevaluasi ketentuan kerja yang dianggap memberatkan.
Seperti yang ditayangkan Liputan6 Petang Terkini SCTV, Selasa (20/3/2018), dalam orasinya mereka menolak pemutusan mitra sepihak, meminta penyesuaian skema trip dan insentif yang baru, serta penghapusan ketentuan larangan menerima order lebih dari satu kali dari aplikasi pemesan yang sama.
Baca Juga
Usai berorasi, mereka melanjutkan aksi ke kantor penyedia aplikasi di seputaran Kelurahan Lungsir, Bandar Lampung. Pengunjuk rasa mengancam akan kembali berunjuk rasa apabila tidak ada respons atas tuntutan mereka.
Advertisement