Liputan6.com, Purwakarta: Setelah tujuh bulan tidak ada kabar berita, Sumiati, tenaga kerja Indonesia (TKI) asal Purwakarta, Jawa Barat, pulang dalam keadaan tak bernyawa, Sabtu (25/6). Kedatangan jasad warga Kampung Babakan Ciater, Desa Salam Jaya, Kecamatan Pondok Salam, Purwakarta, disambut isak tangis pihak keluarga.
Anak semata wayang Sumiati, Eneng, terus menangis dalam dekapan kerabatnya. Bocah berusia delapan tahun itu tidak menyangka, ibunya kembali dalam keadaan seperti itu.
Sebelumnya, dikabarkan bahwa Sumiati yang bekerja di Suriah telah meninggal dunia akibat sakit pada 3 Juni lalu. Namun pihak keluarga tidak percaya. Terlebih lagi, mereka tidak mendengar kabar apa pun selama tujuh bulan ini.
Putri pasangan Ujang dan Salamah itu berangkat ke Suriah melaluii PJTKI Bajri Putra Mandiri. Saat berangkat, Sumiyati dalam keadaan sehat.
Menurut pihak Disnaker Purwakarta, Sumiati meninggal dunia akibat sakit dan pihaknya akan mengurus hak almarhumah Sumiati, termasuk gajinya. Jasad Sumiati akan di makamkan Sabtu siang ini di tempat pemakaman umum di kampung setempat.(SHA)
Anak semata wayang Sumiati, Eneng, terus menangis dalam dekapan kerabatnya. Bocah berusia delapan tahun itu tidak menyangka, ibunya kembali dalam keadaan seperti itu.
Sebelumnya, dikabarkan bahwa Sumiati yang bekerja di Suriah telah meninggal dunia akibat sakit pada 3 Juni lalu. Namun pihak keluarga tidak percaya. Terlebih lagi, mereka tidak mendengar kabar apa pun selama tujuh bulan ini.
Putri pasangan Ujang dan Salamah itu berangkat ke Suriah melaluii PJTKI Bajri Putra Mandiri. Saat berangkat, Sumiyati dalam keadaan sehat.
Menurut pihak Disnaker Purwakarta, Sumiati meninggal dunia akibat sakit dan pihaknya akan mengurus hak almarhumah Sumiati, termasuk gajinya. Jasad Sumiati akan di makamkan Sabtu siang ini di tempat pemakaman umum di kampung setempat.(SHA)