2 Pemuda di Cianjur Tewas Usai Tenggak Miras Oplosan

Ilustrasi Miras Oplosan — Ilustrasi miras oplosan (Liputan6.com/Nafisco)

Liputan6.com, Bogor - Selain di Bandung dan Sukabumi, minuman keras atau miras oplosan juga merenggut nyawa dua pemuda di Cianjur, Jawa Barat.

Kedua korban atas nama Harun Jaenudin (43) dan Deni alias Jajang (28) meninggal dunia usai menenggak miras oplosan. Sementara satu korban atas nama Yana (32) sudah diperbolehkan pulang.

"Harun meninggal Rabu pagi dan Deni meninggal Kamis pagi tadi di RSUD Cimacan," kata Kapolres Cianjur AKBP Soliyah saat dihubungi, Kamis (12/4/2018).

Ketiga korban datang ke RSUD Cimacan pada Rabu pagi, sehari setelah pesta miras oplosan di warung milik Deni.

Warga Kampung Rarahan, Desa Cimacan, Kecamatan Cipanas, Cianjur ini mengaku mengeluhkan pusing, muntah-muntah, penglihatan kabur, dan sesak napas setelah menenggak miras oplosan.

"Saat dirujuk ke RSUD, Harun dan Deni dalam kondisi kritis," ujar Soliyah.

Soliyah menduga korban meninggal akibat keracunan alkohol usai menenggak miras oplosan saat merayakan ulang tahun salah satu temannya.

"Ada saksi juga yang melihat. Mereka cuma bertiga pesta miras di warung Deni. Dia juga jualan miras," kata dia.

2 dari 2 halaman

Selidiki Penyebab Kematian

Untuk memastikan penyebab kematian dua pemuda tersebut, pihak kepolisian sudah mengambil sampel berupa muntah dari korban.

"Sedang dicek di lab untuk memastikan penyebab kematiannya," kata dia.

Saksikan video menarik berikut ini:

Dua orang warga Ciputat, Tangerang Selatan, tewas, diduga usai menenggak minuman keras oplosan. Jenazah korban langsung dimakamkan di dua tempat berbeda di wilayah Kampung Sawah.