Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menjamin pelaksanaan Asian Games 2018 tidak akan terganggu pascarangkaian teror di Mako Brimob dan Gereja Surabaya.
"Kami yakin persiapan Asian Games tidak terganggu," ujar Anies di Sentul Internasional Convention Center, Bogor, Jawa Barat, Minggu (13/5/2018).
Baca Juga
Anies mengatakan, TNI dan Polri memiliki strategi khusus dalam mengatasi terorisme. Salah satunya, memantau pergerakan teroris yang berpotensi melakukan aksi teror.
Advertisement
"Semuanya sudah diantisipasi, memantau semua pergerakan termasuk pergerakan sel-sel," kata dia.
Tak hanya itu, Anies juga mengaku selalu berkoordinasi dengan Kepala Badan Intelejen Negara DKI Jakarta guna mendeteksi sejak dini aksi terorisme.
"Saya sudah berkoordinasi dengan Kepala BIN DKI Jakarta dan dipantau semuanya sehingga semua pergerakan terdeteksi," ungkap dia.
Karenanya, Anies meyakini Indonesia mampu menangani berbagai aksi teror. "Aparaturnya salah satu berhasil di dalam membekuk, menangani, dan mencegah terorisme dan diakuin dunia," tutup Anies.
Ledakan bom terjadi di tiga Gereja di Surabaya, Jawa Timur. Belasan orang dikabarkan tewas. Sementara, korban luka-luka yang dirawat di rumah sakit kini berjumlah 40 orang.
Para korban mendapat perawatan di dua rumah sakit, yakni RS Bhayangkara dan RS Dokter Sutomo. Beberapa anggota Polri juga menjadi korban ledakan bom gereja.