Sukses

Ketua DPR Sebut Persiapan Mudik 2018 Gagal Jika Angka Kecelakaan Meningkat

Hal lain yang paling penting, lanjut Bamsoet, ketersediaan pasokan bahan bakar minyak.

Liputan6.com, Jakarta - Ketua DPR Bambang Soesatyo menilai persiapan musim mudik Lebaran tahun ini sudah dilakukan secara matang. Namun begitu, keberhasilan persiapan mudik dapat dinilai dari berbagai indikator, terutama terkait dengan angka kecelakaan.

Menurut Bamsoet, begitu ia biasa disapa, jika angka kecelakaan meningkat dari tahun lalu, pemerintah dan Polri gagal dalam persiapan mudik.

"Pemerintah dan Polri punya peran penting dalam meningkatkan keamanan dan kenyamanan selama arus mudik dan arus balik Lebaran," katanya saat ikut meninjau Pos Terpadu Operasi Ketupat di Cikopo, Cikampek, Minggu (10/6/2018).

Peran Pemerintah ditunjang oleh Kementrian PUPR dan Kemenhub dinilai memiliki tanggung jawab besar dalam memastikan kenyamanan dan kemanan arus mudik baik jalur darat,udara dan laut.

"Persiapan sarana dan Prasarana transportasi mencegah penumpukan penumpang ," tambah Bamsoet.

Hal lain yang paling penting, lanjut Bamsoet, ketersediaan pasokan bahan bakar minyak. Kementrian Emergi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) harus memerintahkan Pertamina untuk mencukup stok BBM selama arus mudik dan balik Lebaran.

"Ketersediaan stok BBM harus menjadi jaminan bagi kemudahan Masayarakat mendapatkan BBM," tuturnya.

 

Saksikan tayangan video menarik berikut ini: