Liputan6.com, Singapura - Dirancang dengan menggunakan teknologi canggih dan ramah lingkungan, Garden By The Bay di Teluk Singapura memamerkan koleksi tanaman langka di dalam rumah kaca.
Seperti ditayangkan Liputan6 SCTV, Minggu (17/06/2018), indahnya flower dome atau kubah bunga terlihat pada bagian dari South Bay Garden. Di lahan seluas 1,2 hektar ini, terdapat koleksi flora dari Mediterania dan Afrika yang hidup di iklim kering.
Di dalam rumah kaca, tanaman tetap mendapatkan sinar matahari alami, namun dengan suhu yang terkontrol.
Advertisement
Sementara di Cloud Forest atau hutan awan, hutan buatan ini dibuat bagaikan hutan di pegunungan dengan suhu sejuk dan lembab berkabut. Pengunjung juga bisa berfoto di atraksi utama, air terjun tertinggi di dunia.
Kemudian naik ke puncak gunung dengan menyusuri jembatan gantung berkabut menikmati hutan dari ketinggian.
Bila anda ingin berkunjung di konservasi berpendingin ruangan ini, siap-siap merogoh kocek sebesar 28 dolar Singapura atau sekitar Rp 300 ribu untuk dewasa dan 15 dolar Singapura atau sekitar Rp 160 ribu. Kita bisa berwisata sambil belajar mengenai konservasi dan alam. (Bayu Wibowo)