Liputan6.com, Jakarta - Sekretaris Kabinet Pramono Anung membantah pernyataan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto yang menyebut Presiden Joko Widodo (Jokowi) mendukung pasangan cagub-cawagub Jatim, Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak.
Pramono menegaskan, Jokowi tidak pernah menugaskan seseorang untuk memenangkan Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak.
"Apa yang disampaikan oleh salah satu ketum partai di mana presiden sebagai kepala negara, kepala pemerintahan menugaskan kepada ketum partai Golkar untuk memenangkan Ibu Khofifah, itu sama sekali tidak benar," tegas Pramono di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (26/6/2018).
Advertisement
Politikus PDI Perjuangan ini menekankan, Jokowi tidak pernah memihak kepada kandidat mana pun. Kepala Negara harus netral dalam kontestasi Pilkada Serentak.
"Tidak pernah ada penugasan oleh presiden kepada siapa pun karena presiden harus netral. Sekali lagi presiden harus netral," ucap Pramono.
Â
*Pantau hasil hitung cepat atau Quick Count Pilkada 2018 untuk wilayah Jabar, Jateng, Jatim, Sumut, Bali dan Sulsel. Ikuti juga Live Streaming Pilkada Serentak 9 Jam Nonstop hanya di Liputan6.com.
Dekat dengan Banyak Calon
Secara pribadi Jokowi memiliki kedekatan dengan calon kepala daerah, namun bukan karena kesamaan ideologi politik. Misalnya, Jokowi disebut dekat dengan cagub Sumatera Utara Djarot Saiful Hidayat, cagub Jawa Tengah Ganjar Pranowo, dan calon wakil gubernur Jawa Timur Puti Guntur Soekarno.
"Presiden punya kedekatan dengan keluarga Bung Karno itu adalah kedekatan pribadi. Dan pertemuan presiden misalnya dengan mbak Puti, dengan mas Djarot, dengan Ganjar adalah dalam kapasitas presiden sebagai pribadi," ujar dia.
Klaim dukungan Jokowi kepada pasangan Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak di Pilkada Jatim itu, disampaikan Airlangga Hartarto saat menghadiri kampanye akbar, di Stadion Bayuangga Kota Probolinggo, Sabtu 23 Juni.
"Kami mendukung penuh Bu Khofifah untuk maju sebagai calon Gubernur Jawa Timur ini, begitu pula Pak Presiden,"Â kata Airlangga.
Â
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Advertisement