Kapal Dharma Ferry 2 Kandas di Ketapang, 668 Penumpang Dievakuasi

Kapal Kandas — Penumpang Kapal Dharma Ferry 2 yang Kandas di Ketapang dievakusi dengan selamat. (Istimewa)

Liputan6.com, Pontianak - Kapal penumpang Dhrama Ferry 2 yang mengangkut 668 penumpang kandas di perairan Ketapang, Kalimantan Barat, 6 Juni 2018, pukul 14.00 WIB. Tim gabungan pun mengevakuasi seluruh penumpang dengan selamat.

"Tim gabungan unsur maritim POS TNI AL (Posal) Jajaran Lantamal XII, Basarnas, Polair, unsur maritim Pelabuhan bahu-membahu mengevakuasi 668 orang penumpang kapal penumpang Dharma Ferry 2 yang berangkat dari Pelabuhan Tanjung Emas Semarang tujuan Pelabuhan Sukabangun Kabupaten Ketapang," ujar Danposal ketapang, Letda Laut (P) Asep Supiana dalam keterangannya, Minggu (8/7/2018).

Pengasuh Ponpes di Bangkalan Sayangkan Aksi Carok, Harap Masyarakat Madura Jaga Keamanan Jelang Pilkada 2024

Selama proses evakuasi bersama, tim melakukan pengamanan dan pengawasan agar penumpang tidak panik saat evakuasi berlangsung. "Proses evakuasi dilakukan secara bertahap menggunakan Ponton GT. 265 yang ditarik oleh tug boat," ungkap dia.

KMP Dharma Ferry 2 sebelumnya kandas di posisi Lintang Bujur 01 44 49 8 S - 109 52 21 0 E. Saat itu, kapal tengah berlayat dari Pelabuhan Tanjung Emas Semarang menuju Pelabuhan Sukabangun, Ketapang. Kapal kandas akibat dari air konda atau air surut stabil.

Dalam pelaksanaan proses evakuasi, tim menggunakan peralatan 1 ponton Gt. 265, 2 Speed KSOP, 3 perahu karet Pos TNI AL, 4 Speed Basarnas. Sedangkan jumlah penumpang sesuai manifest kapal berjumlah 668 orang yakni dewasa 615 orang, anak-anak 45 orang, bayi atau balita 8 anak.

Selanjutnya kendaraan yang berada di kapal terdiri dari, truk besar 3 unit, truk sedang 11 unit, sepeda motor 28 unit, mobil pribadi 13 unit.

"Para penumpang terevakuasi semua ke darat dalam keadaan selamat," ucap Asep.

2 dari 2 halaman

Evakuasi Barang di Kapal

Selanjutnya untuk barang atau kendaraan di dalam kapal, menunggu air pasang di lokasi kapal kandas. Rencana kapal akan sandar di dermaga pelabuhan Sukabangun Kabupaten Ketapang dengan pengawalan petugas SAR Gabungan unsur maritim Kabupaten ketapang.

Ada penumpang yang dievakuasi dibawa ke rumah sakit terdekat 2 orang (wanita) dengan kondisi hamil keguguran satu orang dan 1 anak muntah-muntah dirujuk ke RSU Agoes Djam Ketapang.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Arus air laut yang kencang serta pasang air laut membuat proses evakuasi sulit dilakukan.