Liputan6.com, Jakarta Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Polri, Brigjen Mohammad Iqbal mengusulkan mengubah penyebutan tahun politik menjadi Pesta Demokrasi
"Sebaiknya narasi atau kalimat tahun politik dihilangkan dan dirubah menjadi pesta demokrasi," kata Iqbal
Iqbal menyampaikan hal itu saat berpidato di acara bertajuk Kawal Pilkada Demi Indonesia Yang Lebih Baik di Hotel Amaroossa Cosmo, Kamis (19/7/2018).
Advertisement
Iqbal menjelaskan, usul pergantian kalimat untuk memberikan rasa aman dan nyaman di masyarakat.
"Kalimat pesta demokrasi akan mempengaruhi secara psikologis semua rakyat Indonesia. Konotasi pesta adalah kita riang gembira walaupun ada kompetisi di dalamnya," ujar dia.
"Memang harus ada yang menang dan kalah. Tetapi slogan atau jargon siap menang dan kalah digaungkan lah," dia menandaskan.
Â
Saksikan video pilihan di bawah ini: