Liputan6.com, Palembang Komisi V DPR RI mendukung peningkatan fasilitas pendidikan di Balai Pendidikan dan Pelatihan Penerbangan (BP3) Palembang. Hal ini disampaikan anggota Komisi V DPR-RI, Anton Sukartono Suratto, saat meninjau kampus BP3 Palembang. Kunjungan ini merupakan bagian dari rangkaian Kunjungan Kerja Komisi V DPR-RI di Provinsi Sumatera Selatan pada selasa (30/7/2018).
Menanggapi hal tersebut, Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan (BPSDMP), Umiyatun Hayati Triastuti atau yang akrab disapa Hayati, menyampaikan apresiasinya.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Anggota Dewan yang telah mendukung program-program BPSDM, sehingga terwujudnya semua fasilitas dan prasarana yang ada di dalam kampus BPSDM,” ujarnya.
Advertisement
Hayati menambahkan bahwa seiring dengan perkembangan teknologi, peningkatan bukan hanya dibutuhkan dalam hal sarana dan prasarana pendidikan, tetapi juga kurikulum dan kualitas tenaga pengajar.
“Sejalan dengan perkembangan teknologi, maka pemutakhiran fasilitas dan sarana prasarana, serta kurikulum dan tenaga pengajar dituntut mampu menjawab tantangan perkembangan teknologi, sehingga diperlukan peningkatan kualitas dosen dan instruktur, perbaikan perangkat kurikulum, dan pemutakhiran menjadi lebih efektif, dan perbaikan yang secara terus-menerus yang tetap dilakukan oleh seluruh jajaran UPT di bawah BPSDM Kementerian Perhubungan,” ucapnya.
Anton mengatakan bahwa Komisi V DPR-RI telah berkordinasi dengan Kepala BPSDMP dalam membangun fasilitas baru untuk pendidikan bidang transportasi.
“Fasilitas sudah cukup, cuma untuk peningkatan tadi masih kurang kita untuk merekrut, maka butuh fasilitas baru. Saya sudah berkordinasi dengan Ibu Hayati, untuk itu membutuhkan data yang akurat, mungkin tahun depan sudah ada di renstra kita bisa mendapat gedung baru atau fasilitas baru,” kata dia.
Dalam jangka pendek, imbuh Anton, Komisi V DPR-RI akan mendorong penambahan jumlah pengajar serta peningkatan kompetensi pengajar.
“Yang akan kita laksanakan sekarang ialah untuk memaksimalkan yang ada, jadi gurunya bisa kita tambah, kompetensi gurunya kita tingkatkan, sehingga muridnya lebih banyak lagi dan lebih maju lagi,” ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, Anton juga membuka langsung diklat Flight Attendant yang diselenggarakan oleh BP3 Palembang. Sejalan dengan dukungan Komisi V DPR-RI terhadap peningkatan SDM Transportasi, ia pun berharap para peserta diklat dapat mengikuti program pelatihan dengan sebaik-baiknya.
“Peserta didik yang mengikuti latihan dan pendidikan diharapkan mampu memaksimalkan diri mengikuti program yang ada, tangguh dan bermental kuat, serta memiliki karakter yang kuat dalam membangun transportasi di Indonesia,” ucap Anton.
Kedatangan Komisi V DPR RI ke BP3 Palembang disambut Drum Band Politeknik Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Palembang di kampus BP3 Palembang, serta yel-yel dari peserta diklat BP3 Palembang.
Saat ini, BPSDMP memiliki 27 lembaga diklat yang tersebar di beberapa daerah di Indonesia. Lembaga ini merupakan sekolah vokasi yang menitikberatkan kepada praktik.
(*)