Liputan6.com, Jakarta - Bursa ketua tim sukses ( timses) Pilpres 2019 pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin maupun Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, kian hangat. Terutama, menjelang penetapan resmi pasangan calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) oleh KPU pada 20 September 2018.
Posisi ketua timses memang strategis demi pemenangan Pilpres 2019. Lantaran itulah, hingga pekan pertama September ini, kedua kubu terus menggodok siapa yang layak menduduki posisi tersebut.
Baca Juga
Sejumlah kandidat menguat untuk menduduki jabatan strategis tersebut, baik bakal capres-cawapres Jokowi-Ma'ruf ataupun Prabowo-Sandiaga. Ada tokoh muda, ada pula jenderal purnawirawan TNI.
Advertisement
Siapa saja yang masuk bursa ketua timses Pilpres 2019 masing-masing pasangan? Simak Infografis berikut ini:
Â
Jokowi Pilih Siapa?
Wakil Sekretaris Koalisi Indonesia Kerja, Raja Juli Antoni memastikan ada satu nama yang dikantongi pasangan bakal capres-cawapres Jokowi-Ma'ruf. Namun, Sekretaris Jenderal PSI itu enggan mendahului Jokowi.
"Sudah ada nama. Kita tunggu Pak Jokowi yang umumkan ya. Mudah-mudahan hari ini (6 September 2018). Paling lambat besok (7 September 2018)," ucap Antoni melalui pesan singkat, Kamis, 6 September 2018.
Nama yang mencuat adalah Ketua Penyelenggara Asian Games 2018 (Inasgoc) Erick Thohir. Hanya saja, kalau belum diumumkan langsung oleh Jokowi belum sah. "Masih praduga. Bisa benar, bisa salah," Antoni menambahkan.
Â
Advertisement
Ada Kejutan di Kubu Prabowo?
Sekjen Gerindra Ahmad Muzani menuturkan, petinggi partai mitra koalisi sudah menyepakati Djoko Santoso sebagai ketua tim kampanye nasional Prabowo-Sandiaga. Persetujuan itu disampaikan dalam pertemuan empat mata, namun surat keputusan penunjukan ketua timses belum diteken.
"Tapi sudah disepakati. Pak SBY (Ketum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono) sudah setuju, Habib Salim (Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Al Jufri) sudah setuju, Pak Zulkifli Hasan (Ketua Umum PAN) juga," ujar Muzani di depan kediaman Prabowo Subianto, Jalan Kertanegara Nomor 4, Jakarta Selatan, Senin, 27 September 2018.
Akankah ada kejutan di kubu Prabowo-Sandiaga? Mengingat saat deklarasi penetapan bakal pasangan capres-cawapres kedua kubu pada Kamis, 9 Agustus 2018, penuh kejutan. Kala itu, sejumlah kandidat pendamping Prabowo yang disebut-sebut calon kuat ternyata tak terpilih.