Sukses

Tutup Gebyar Karya Pertiwi, Panglima TNI Berharap Kearifan Lokal Terjaga

Helatan ini terselenggara berkat dorongan dari Ketua Umum Dharma Pertiwi Ibu Nanny Hadi Tjahjanto yang merangkul seluruh istri-istri TNI.

Liputan6.com, Jakarta - Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto menghadiri penutupan acara Gebyar Karya Pertiwi 2018. Helatan ini terselenggara berkat dorongan dari Ketua Umum Dharma Pertiwi Ibu Nanny Hadi Tjahjanto yang merangkul seluruh istri-istri TNI dan Military Attache untuk menampilkan pameran UMKM nasional.

"Gebyar Karya Pertiwi telah dilaksanakan selama tiga hari, saya berharap dapat menjadi bagian dari upaya pengembangan bangsa dengan budaya nusantara, akan mengangkat kearifan lokal sehigga tak tergerus arus globalisasi," kata Panglima Hadi di Balai Sudirman, Jakarta Selatan, Sabtu (8/9/2018).

Panglima Hadi mengatakan, pameran tersebut sebagai wujud representasi Indonesia yang menyajikan keindahan dari berbagai suku bangsa dari Sabang sampai Merauke. Kegiatan itu juga dinilai mampu membawanya ke level dunia.

"Kepada seluruh peserta saya ucapkan apresiasi atas partisiapasi, dan juga apresiasi saya atas military spouse," jelas Hadi.

Gebyar Karya Pertiwi dilangsungkan sejak 6 September 2018. Bertempat di Balai Sudirman, Jakarta Selatan. Acara mengangkat tema 'Menuju Wirausaha Mandiri dan Kesejahteraan Keluarga Prajurit'.

Selama penyelenggaraan, acara dihiasi oleh stand bazar hasil kerajinan asli Indonesia. Seperti pakaian, kain khas di berbagai daerah masing-masing.

Pantauan di lokasi, tampak jajaran tiap kepala staf, seperti KSAD Jenderal TNI Mulyono, KSAU Marsekal Yuyu Sutisna, dan KSAL Laksamana TNI Siwi Sukma Adji.

Saksikan video pilihan di bawah ini