Sukses

Ustaz Abdul Somad Bakal Ceramah di Tangsel, Polisi Beri Catatan

Kegiatan tersebut rencananya akan dilaksanakan di Masjid Raya Al Kautsar Vila Dago Pamulang, Tangerang Selatan pada Sabtu 29 September 2018.

Liputan6.com, Jakarta - Polres Tangerang Selatan mengaku telah menerima informasi terkait rencana Ustaz Abdul Somad (UAS) mengisi ceramah di wilayah hukumnya. Kepolisian memberi catatan agar tidak ada unsur politik pada kegiatan tersebut.

Kegiatan tersebut rencananya akan dilaksanakan di Masjid Raya Al Kautsar Vila Dago Pamulang, Tangerang Selatan pada Sabtu 29 September 2018. Kendati, pihak panitia belum mengirimkan surat pemberitahuan ke kepolisian setempat.

"Untuk pemberitahuan tertulis belum, tapi pemberitahuan lisan sudah ke kami," ujar Kapolres Tangerang Selatan AKBP Ferdy Irawan saat dikonfirmasi, Jakarta, Minggu (9/9/2018).

Rencana kegiatan Abdul Somad tersebut telah menyebar di media sosial. Dalam selebaran di medsos, terpampang foto Somad, Ferdy, Wali Kota Tangsel Airin Rachmi Diany dan Ketua DKM Al Kautsar Juni Sukasmono.

Pengajian tersebut mengusung tema 'Dari Energi Kerumunan Menuju Energi Kekuatan Untuk Kemuliaan Ummat, Memperkokoh Ukhuwah Islamiyah Warga Muslim Pamulang & Tangsel'.

Belakangan nama Ustaz Abdul Somad kembali menjadi perhatian lantaran maraknya penolakan terhadap rencana ceramahnya di sejumlah daerah. Hal itu diungkapkan Somad dalam akun media sosial Instagram dan Facebooknya, @ustadzabdulsomad yang sudah terverifikasi.

Terkait hal itu, Ferdy menyatakan, pihaknya telah mengantisipasi supaya penolakan tidak terjadi di wilayah Pamulang. Dia pun meminta supaya ceramah dan acara tersebut tidak berbau politik.

2 dari 2 halaman

Ingatkan Panitia

"Yang jelas kami sudah ingatkan panitia agar dalam ceramah jangan ada membahas politik, murni masalah keagamaan. Kalau acara keagamaan pasti kita berkenan izin dengan catatan tidak ada politik praktis," tuturnya.

Meski begitu, Ferdy belum dapat memastikan berapa banyak personel yang nantinya akan diterjunkan untuk pengamanan. Jumlah personel pengamanan akan ditentutkan sesuai dengan situasi dan perkembangan yang terjadi.

"Saya belum bisa pastikan (jumlah personel), nanti Kabag Ops yang atur sambil kita lihat perkembangan," Ferdy menandaskan.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini: