Sukses

Terus Menguat, Erick Thohir Mampu Sokong Elektabilitas Capres yang Didampingi di 2024

Efek elektoral Erick Thohir terlihat dari hasil simulasi Pilpres 2024 yang dilakukan lembaga survei Indonesia Political Opinion (IPO). Ganjar Pranowo berhasil mengungguli paslon lain ketika dipasangkan dengan Erick Thohir.

Liputan6.com, Jakarta - Sosok Menteri BUMN Erick Thohir terus menguat dalam bursa calon wakil presiden (cawapres) di pemilihan presiden (Pilpres) 2024 mendatang. Bahkan potensi yang dimiliki Erick Thohir dinilai mampu menyokong sosok calon presiden (capres) yang akan didampingi.

“Erick Thohir semakin menguasai peta elektoral cawapres RI 2024, dari beberapa hasil survei berbagai lembaga ternama, pasangan yang disandingkan dengan Erick Thohir kerap sekali keluar sebagai pasangan yang paling diunggulkan,” ucap Analis Prefekto untuk Indonesia, Fakrul Radhi dalam keterangan tertulis, Selasa (14/3/2024).

Merujuk hasil survei yang dilakukan Indonesia Political Opinion (IPO) belum lama ini, Erick Thohir mampu menopang elektabilitas capres potensial Ganjar Pranowo. Ketika Gubernur Jawa Tengah itu dipasangkan dengan Erick, duet tersebut mampu mengungguli pasangan calon (paslon) lainnya.

Terbukti dalam simulasi Pilpres 2024 yang dilakukan IPO, duet Ganjar-Erick berhasil keluar sebagai pemenang di Pilpres 2024 ketika berhadapan dengan paslon Prabowo Subianto-Muhaimin Iskandar dan Airlangga Hartarto-Ridwan Kamil. Ganjar-Erick terekam memiliki elektabilitas tertinggi di angka 36,8 persen.

Sedangkan pasangan Prabowo-Muhaimin hanya di angka 31,5 persen dan berada di posisi kedua. Kemudian, Airlangga-Ridwan berada di posisi ketiga dengan elektabilitas di angka 19,4 persen.

Penurunan terjadi signifikan saat Ganjar dipasangkan dengan sosok lain seperti Airlangga ataupun Puan Maharani. Bersama Airlangga, terjadi penurunan elektabilitas sebesar 7,9 persen dari Ganjar-Erick. Duet Ganjar-Airlangga terekam hanya memiliki elektabilitas sebesar 28,9 persen dan berada di posisi kedua dalam simulasi Pilpres 2024.

Penurunan lebih tajam terjadi ketika Ganjar berpasangan dengan Puan. Jika dibandingkan duet Ganjar-Erick dan Ganjar-Puan ada jarak elektabilitas sebesar 14,9 persen. Di mana elektabilitas Ganjar-Puan hanya 21,9 persen dan berada di posisi ketiga dalam simulasi Pilpres 2024 versi IPO.

 

2 dari 2 halaman

Duet Ganjar-Erick Berpotensi Menang

Berdasarkan hasil survei tersebut, Fakhrul menyimpulkan bahwa duet Ganjar-Erick berpotensi menang di Pilpres 2024 ketimbang skema pasangan lain yang muncul.

“Kontribusi Erick Thohir sebagai cawapres mendongkrak suara calon presiden, namun berbeda saat Ganjar dipasangkan dengan cawapres lainnya, elektabilitasnya langsung turun,” kata Fakhrul memungkasi.

Untuk diketahui survei IPO ini dilakukan pada 1-7 Maret 2023 dengan total responden sebanyak 1.200. Metode ini memiliki pengukuran kesalahan (margin of error) 2,90 persen dengan tingkat akurasi data 95 persen.