Liputan6.com, Jakarta - Tsunami merupakan salah satu bencana yang paling ditakutkan. Bagaimana tidak, hampir di setiap peristiwa tsunami, korbannya selalu banyak. Salah satu sebab kenapa tsunami selalu memakan korban banyak, karena waktu untuk memprediksi bencana ini sangat sempit.
Hal ini dikarenakan, tsunami biasanya terjadi setelah ada gempa yang melanda daerah tertentu, baik gempa yang berpusat di laut maupun di darat.
Bagaimana cara menyelamatkan diri dari terjangan tsunami?
Advertisement
Indian Ocean Tsunami Information Center dari UNESCO, melalui sebuah video animasi, Jumat (5/10/2018), memberikan tips-tips penting menyelamatkan diri dari tsunami.Â
Â
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Berikut Tipsnya:
- Bila Anda berada di tengah lautan saat tsunami terjadi, arahkan perahu menjauhi pantai. Alasannya, semakin dekat dengan daratan, gelombang pun akan semakin tinggi.
- Bila Anda berada di pantai saat tsunami terlihat, segera lari menjauhi laut dan cari tiang atau pohon terdekat yang bisa dipanjat.
- Tetaplah di tempat saat gelombang pertama surut, karena gelombang tsunami selalu datang lebih dari satu kali. Gelombang berikutnya pun bisa jadi lebih besar dibanding sebelumnya.
- Hindari sungai dan jembatan saat tsunami menerjang, karena aliran tsunami akan lebih deras dan kuat di sungai.
- Jangan menggunakan kendaraan khususnya mobil, saat evakuasi. Sebab, mobil akan sulit menembus kerumunan orang yang memadati jalan. Selain itu, jika Anda berada di dalam mobil saat tsunami menerjang, tekanan air yang sangat besar akan menyulitkan Anda membuka pintu, dan bila Anda membuka jendela, air akan masuk dan menenggelamkan mobil. Belum lagi ada benda-benda lain yang terbawa arus, yang bisa menghancurkan mobil dari luar.
- Tetaplah berada di atas air. Gunakan benda-benda yang mengapung seperti kasur, bantal, kayu, jeriken, ban bekas, batang pohon sebagai pelampung darurat.
- Tinggalkan harta benda Anda saat evakuasi. Sebab, membawa harta benda akan memperlambat dan mempersulit diri Anda sendiri.
Strategi dan cara bertahan hidup saat tsunami ini sangat perlu diketahui untuk meningkatkan kesempatan selamat.
Video ini sendiri dibuat oleh Indian Ocean Tsunami Information Center dari UNESCO, yang disponsori oleh Pemerintah Republik, dalam rangkaian Seri Pendidikan Tsunami Untuk Tingkatkan Kesadaran Tsunami yang bertema 'Ayo Kita Siaga Tsunami'. (Melissa Octavianti)
Â
* Update Terkini Asian Para Games 2018 Mulai dari Jadwal Pertandingan, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru di Sini.
Advertisement