Penampungan Pengungsi Korban Gempa Sulteng di Balikpapan Diperluas

Banyaknya pengungsi korban gempa dan tsunami membuat posko penampungan pengungsi di Lanud Dhomber Balikpapan, Kalimantan Timur, diperluas.

Liputan6.com, Balikpapan - Banyaknya pengungsi korban gempa dan tsunami membuat posko penampungan pengungsi di Lanud Dhomber Balikpapan, Kalimantan Timur, diperluas.

Seperti ditayangkan Liputan6 SCTV, Minggu (7/10/2018), petugas posko tanggap bencana sibuk memasang tenda-tenda darurat untuk pengungsi gempa dan tsunami. Penambahan tenda untuk memperluas area penampungan yang sebelumnya dipusatkan di belakang Mako Lanud Dhomber.

Perluasan ini membuat pengungsi yang datang tidak lagi berdesakan seperti hari-hari sebelumnya.

Tenda tambahan juga akan berfungsi sebagai klinik healing, dapur umum, dan lainnya. Hingga Minggu siang, setidaknya ada 10 tenda disiapkan.

"Karena semakin meningkat kita siapkan tenda-tenda sesuai kebutuhan," kata Danlanud Dhomber Balikpapan Kolonel M Mujib.

Selain itu, usai menjalani misi kemanusiaan, satu pesawat hercules milik TNI akan menjalani perawatan rutin. Pesawat yang dipiloti Mayor Ovan dan tujuh kru pesawat ini sudah bertugas menjalankan misi kemanusiaan sejak hari pertama bencana.

Setiap harinya, pesawat ini tiga kali terbang dari Lanud Dhomber Balikpapan menuju ke Bandara Mutiara Sis Al-Jufrie Palu membawa pengungsi.

Sementara itu, pesawat asing yang ikut membantu misi kemanusiaan di Palu bertambah dengan hadirnya pesawat militer Amerika Serikat. Seluruh pesawat bantuan negara sahabat bersiaga di Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan, Hanggar C dan D. (Muhammad Gustirha Yunas)