20 Hari Usai Gempa Palu, 3 Korban Tewas Ditemukan di Dua Lokasi Terpisah

Pembangunan tidak bisa lagi dilakukan di lokasi yang sama karena dinilai akan membahayakan.

Fokus, Palu - Tim SAR akhirnya menemukan kembali tiga jenazah korban gempa dan tsunami Palu, Sulawesi Tengah, pagi tadi. Ketiga jenazah ditemukan di dua tempat berbeda, yakni di Penggaraman Talise dan Pelabuhan Pantoloan,

Seperti ditayangkan Fokus Indosiar, Selasa (16/10/2018), jenazah yang ditemukan di Penggaraman Talise diperkirakan berusia 10 tahun berjenis kelamin laki-laki. Sedangkan dua jenazah lain yang ditemukan di Pelabuhan Pantoloan dalam kondisi sudah sulit dikenali.

Para korban selanjutnya dibawa menuju pekuburan Poboya, Kecamatan Palu Selatan.

Pencarian korban dilakukan di tengah pembenahan wilayah terdampak bencana. Kini pemerintah tengah merencanakan pembangunan ulang Kota Palu yang luluh lantak akibat gempa dan tsunami.

Pembangunan tidak bisa lagi dilakukan di lokasi yang sama karena dinilai akan membahayakan. Pemerintah hanya akan membangun hunian sementara, sambil menunggu masterplan Kota Palu yang baru.

Diperkirakan biaya membangun Kota Palu mencapai Rp 6 triliun dengan target rampung pada 2020.

Survei kerentanan tanah pasca-gempa dan tsunami di Palu antara lain dilakukan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG). Hasil pengamatan ini nantinya akan digunakan sebagai masukan bagi pemerintah dalam pembangunan Kota Palu. (Muhammad Gustirha Yuans)